JAKARTA, KOMPAS.TV- Ketua Umum DPP Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Jenderal (Purn) Dr Moeldoko mengatakan meski dirinya merupakan Kepala Staf Presiden (KSP), namun pada saat yang sama juga sebagai ketua HKTI. Karena itu, bila ada kebijakan pemerintah yang melenceng dia tidak akan diam.
“HKTI harus berdiri paling depan untuk memperjuangkan itu semua. Jangan diam, saya selaku Kepala Staf Presiden, tetapi saya juga ketua HKTI. Begitu Pemerintah impor pada saat panen raya, saya teriak di Sidang Kabinet, satu sisi kaki saya di Pemerintah, satu sisi kaki saya di HKTI,” tegas Moeldoko pada acara pelantikan Pengurus DPD HKTI Untuk Tiga Provinsi, yakni Kalimantan Utara, Riau dan Kepulauan Bangka Belitung, di Hotel Discovery Ancol, Jakarta, Jumat sore (4/2/2022).
Kepada pengurus HKTI, Moeldoko juga mengaku bahwa HKTI harus konsolidasi karena tak punya anggaran dari pemerintah.
“Konsolidasikan semua kekuatan, karena HKTI tidak punya apa-apa. HKTI tidak punya anggaran, HKTI tidak punya budget dari pemerintah, semua atas dasar kemauan kita sendiri," tambahnya.
Baca Juga: Bela Moeldoko, LBH HKTI akan Laporkan ICW
Pada kesempatan itu, Moeldoko juga mengingatkan agar DPD HKTI dapat mengoptimalkan teknologi digital farming. Teknologi ini sudah menjadi keniscayaan yang tidak bisa dihindari.
Oleh karena itu, DPD HKTI diminta menginventarisasi berbagai produk-produk yang ada di daerah, sehingga dapat mempertemukan antara supply and demand.
“Kalau kita bisa membuat itu maka kesimbangan itu akan terjadi. Kita terkadang-kadang harga naiknya luar biasa dan jatuhnya sampai ke bawah laut, itu terjadi karena kita tidak tahu bulan ini masyarakat petani panen apa, berapa jumlahnya, konsumsinya berapa, tidak pernah ketemu. Kalau lagi tinggi, tinggi luar biasa, kalau lagi hancur, hancur luar biasa, itu berulang-ulang. Saya harapkan mari kita benahi bersama-sama,” tutur Mantan Panglima TNI ini.
Dalam acara tersebut, prosesi pelantikan diawali dengan pembacaan SK pelantikan oleh Sekjen DPP HKTI Mayjen TNI (Purn) Bambang Budi Waluyo dan dilanjutkan dengan pembacaan Lampiran Surat Keputusan(Struktur Kepengurusan 3 DPD HKTI) oleh Wasekjen Bidang OKK DPP HKTI Afifudin.
Baca Juga: Kepala KSP Moeldoko: Banyak Orang Mengaku ke Luar Negeri untuk Bekerja, Nyatanya Berwisata
Setelah itu, Ketua Umum DPP HKTI membacakan naskah pelantikan di hadapan pengurus tiga DPD. Kemudian dilakukan penyerahan pataka HKTI kepada masing-masing Ketua DPD yakni Ketua DPD HKTI Kalimantan Utara Zainal A. Paliwang, Ketua DPD HKTI Riau Muhammad Wardan dan Ketua DPD HKTI Kep. Bangka Belitung Mulyadi.
Usai menerima pataka HKTI, ketiga Ketua DPD yang baru dilantik ini, membacakan ikrar HKTI.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.