RSPI Sulianti Saroso Sudah Terima 135 Pasien Omicron, Dua Meninggal

JAKARTA, KOMPAS. TV – Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso telah ditunjuk menjadi rumah sakit rujukan khusus pasien Omicron. Sejak Desember lalu, RSPI telah merawat 135 pasien Covid 19 dengan varian Omicron.

Hal ini dinyatakan Direktur Utama RSPI Sulianti Saroso Mohammad Syahril, pada Sabtu (29/1/2022).

Mohammad Syahril menyebut, pasien Omicron sudah mulai masuk ke RSPI pada 23 Desember 2021.

Baca Juga: DPR Usul Hal Ini ke Pemerintah di Tengah Lonjakan Omicron

Tercatat hingga 29 Januari 2022, dari 194 pasien Covid-19, diketahui 135 orang ternyata terkena varian Omicron.

Dari jumlah itu, dua orang di antaranya meninggal dunia.

“RSPI Sulianti Saroso sudah merawat pasien Omicron sejak tanggal 23 Desember 2021. Per tanggal 29 Januari 2022 total pasien yang sudah dirawat di RSPI 194 orang, dengan rincian 135 Omicron, berarti sekitar 95 persen dan sisanya non Omicron, dan yang meninggal dua orang,” urai Mohammad Syahril.

Baca Juga: 3 Arahan Presiden Jokowi di Tengah Meroketnya Kasus Omicron

Sementara untuk data per hari ini, pasien Covid yang masih menjalani perawatan adalah 59 orang. Dari jumlah itu, sebanyak 41 orang sudah diidentifikasi terinfeksi varian Omicron.

“Sampai hari ini pasien yang masih dirawat sejumlah 59 orang, 41 di antaranya adalah Omicron dan sisanya non Omicron dan belum ada hasil,” tuturnya.

Untuk ketersediaan tempat tidur sendiri atau bed occupancy rate (BOR) saat ini sudah terisi 42 persen.

Baca Juga: Kematian Akibat Omicron di Indonesia Bertambah Jadi 3 Kasus

Adapun menurut Syahril, untuk pasien Omicron, RSPI hanya merawat yang bergejala berat dan kritis. RSPI juga menangani pasien Omicron bergejala sedang namun memiliki komorbid seperti hipertensi dan diabetes.