Kompas TV nasional peristiwa

Kasus Harian Covid-19 Meningkat, Forum Pemred Minta Seluruh Lembaga Gelar Acara Virtual

Kompas.tv - 28 Januari 2022, 20:26 WIB
kasus-harian-covid-19-meningkat-forum-pemred-minta-seluruh-lembaga-gelar-acara-virtual
Ilustrasi Forum Pemimpin Redaksi Indonesia (Forum Pemred) meminta seluruh instansi pemerintah, BUMN, dan swasta untuk menggelar acara atau konferensi pers secara virtual.(Sumber: Shutterstock)
Penulis : Switzy Sabandar | Editor : Hariyanto Kurniawan

JAKARTA, KOMPAS.TV - Forum Pemimpin Redaksi Indonesia (Forum Pemred) meminta seluruh instansi pemerintah, BUMN, dan swasta untuk menggelar acara atau konferensi pers secara virtual.

Permintaan Forum Pemred ini berdasarkan penambahan kasus harian Covid-19 di Indonesia yang menyentuh angka 8.000 orang.

“Menurut data yang didapat Forum Pemred sejauh ini, beberapa jurnalis dan pekerja media dari berbagai media massa sudah tertular Covid-19 dan jumlahnya terus bertambah setiap hari,” ujar Ketua Forum Arifin Asydhad dalam pernyataan persnya, Jumat (28/1/2022).

Selain meminta prioritas konferensi pers secara virtual, Forum Pemred juga merekomendasikan lembaga pemerintah, BUMN, swasta, organisasi-organisasi, dan semua pihak untuk selalu menjaga protokol kesehatan yang ketat saat menyelenggarakan acara atau konferensi pers yang dihadiri jurnalis.

Baca Juga: Terpilih Secara Aklamasi, Arifin Asydhad Pimpin Forum Pemred Gantikan Kemal E Gani

Tidak hanya itu, untuk meminimalkan jumlah jurnalis yang tertular Covid-19, para pemimpin redaksi memastikan manajemen kantor masing-masing dengan melakukan tracing dan pemeriksaan uji Covid-19 yang memadai.

Menurut Arifin, lonjakan kasus harian Covid-19 yang terus meningkat tidak bisa diremehkan. Semua pihak, terutama pihak-pihak yang terkait dengan media massa, harus bersama-sama mengantisipasi secara serius.

Baca Juga: Polres Tanah Karo Gelar Vaksinasi Untuk Jurnalis, Beginilah Alasannya

“Keamanan dan kesehatan jurnalis perlu menjadi prioritas karena peristiwa gelombang kedua beberapa bulan lalu, harus menjadi pelajaran penting dan tidak boleh terulang,” ucapnya.

 




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x