JAKARTA, KOMPAS.TV - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, mengatakan, keterisian tempat tidur atau ber occupancy ratio (BOR) pasien Covid-19 di Jakarta kembali meningkat menjadi 38 persen.
"Ada peningkatan kasus mencapai 2.190 (Selasa kemarin), BOR naik lagi dari 33 persen tempat tidur yang semula dari 3.853 terpakai 1.466, naik 38 persen," kata Riza di Jakarta Timur, Rabu (26/1/22).
Sementara itu keterisian tempat tidur intensif gawat darurat atau ICU naik menjadi 13 persen dari sebelumnya 11 persen.
"Dari 668 (tempat tidur) saat ini terpakai 63," katanya.
Riza mengimbau masyarakat agar terus berhati-hati dan menerapkan protokol kesehatan dengan ketat.
Baca Juga: Melonjak Drastis, Keterisian Tempat Tidur Isolasi Pasien Covid-19 Jakarta Sentuh 31 Persen
Ia juga meminta agar aparat menindak tegas siapapun yang melanggar protokol kesehatan.
"Kami akan tingkatkan evaluasi di tempat-tempat, mall, kafe, pariwisata, yang selama ini diberikan dibuka, tapi kalau ada pelanggaran nanti kami akan tindak," katanya.
Diketahui, Selasa (24/1/22) kemarin,kasus baru Covid-19 di Jakarta mencapai 2.190 orang dari hasil tes PCR terhadap 19.533 orang.
"Sebanyak 19.533 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 2.190 positif dan 17.343 negatif," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia dalam keterangan tertulis, Selasa.
Sementara itu, angka kasus aktif Covid-19 bertambah 1.706 sehingga total menjadi 12.196 kasus.
Lalu, terkait Omicron, per Selasa, kasus Covid-19 varian Omicron mencapai 1.697, dengan rincian 1.166 orang adalah pelaku perjalanan luar negeri, sedangkan 531 lainnya akibat transmisi lokal.
Baca Juga: 90 Sekolah di Jakarta Tutup akibat Temuan Kasus Covid-19
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.