Politikus DPR Kritik Syuting Film di Lokasi Pengungsian Erupsi Gunung Semeru

JAKARTA, KOMPAS TV - Sebuah video proses syuting sinetron di lokasi pengungsian bencana erupsi Gunung Semeru viral di media sosial. 

Video pengambilan gambar sebuah produksi sinetron itu beredar di berbagai platform, seperti WhatsApp, Instagram, Facebook, maupun di Tik Tok.

Menanggapi hal itu, Ketua Komisi VIII DPR RI Yandri Susanto menilai, kegiatan tersebut menunjukkan mereka tak memiliki kepedulian antar sesama umat manusia yang sedang mengalami musibah.

Baca Juga: Viral Syuting Sinetron di Lokasi Bencana Semeru, Begini Kata Kru Produksi

"Sangat tidak layak dan enggak manusiawi," kata Yandri kepada wartawan, Kamis (23/12/2021).

Politikus PAN itu mengimbau kepada petugas BPBD setempat untuk melakukan ketegasan dengan membubarkan kegiatan tersebut terhadap mereka yang berniat mengambil keuntungan saat rakyat lainnya sedang kesusahan.

"Semua pihak harus ikut mengawasi semua kegiatan yang tak patut dilaksanakan di area pengungsian. Harusnya dilarang dan dibubarkan bila masih nekat," katanya. 

Sebelumnya, salah satu kru produksi sinetron itu mengatakan sudah mendapatkan izin mengambil gambar di lokasi pengungsian dari Bupati setempat.

Baca Juga: Masa Tanggap Darurat Bencana Gunung Semeru Berakhir 24 Desember

Lokasi pengungsian Semeru memang disengaja dipilih oleh pihak rumah produksi sinetron tersebut. Alasannya, sinetron yang tengah digarap menceritakan tentang kisah seorang tokoh relawan.

Melalui sinetron tersebut, rumah produksi mengaku ingin menampilkan tokoh dengan nilai baik tentang kemanusiaan. Maka lokasi pengungsian Semeru pun dipilih.