JAKARTA, KOMPAS.TV - Abraham Lunggana atau lebih dikenal Haji Lulung kini tengah terbaring di ruang perawatan intensif (ICU) Rumah Sakit Harapan Kita karena serangan jantung.
Berdasarkan keterangan Ketua Majelis Adat Bamus Betawi Nuri Thahir, Jumat (3/12/2021) lalu, Haji Lulung telah dirawat di ICU selama 10 hari.
"Betul (dirawat di RS Harapan Kita). Sudah 10 hari kali ya. Iya betul (serangan jantung berkali-kali). Jadi dikateter, kateternya patah. Sekarang masih di rumah sakit, di ICU," kata Nuri kepada awak media, Jumat.
Anggota DPRD DKI Jakarta, Guruh Tirta Lunggana, yang juga putra dari Haji Lulung, mengatakan kondisi ayahnya sudah berangsur membaik, namun, menurut arahan tim medis, Haji Lulung masih harus istirahat penuh.
"Menurut arahan tim medis, Haji Lulung masih harus istirahat penuh dan belum bisa diganggu agar proses pemulihan berjalan lancar," kata Guruh dalam keterangannya, Jumat.
Baca Juga: 10 Hari Dirawat karena Serangan Jantung, Kondisi Kesehatan Haji Lulung Berangsur Membaik
Profil Haji Lulung
Sosok Haji Lulung dikenal sebagai politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang kini menjabat sebagai anggota Komisi VII DPR RI untuk Dapil Jakarta III sejak 2019 hingga 2021.
Haji Lulung lahir dengan nama asli Abraham Lunggana pada 24 Juli 1959. Ia pernah menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta periode 2014-2019 namun ia mengundurkan diri pada 2018.
Lulung menjadi kontroversial ketika membawa mobil mewah Lamborghini saat terpilih jadi anggota DPRD DKIJakarta.
Ia juga ramai dibicarakan setelah menyebut Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, memiliki gangguan kejiwaan.
Lulung menyebut Ahok sebagai psikopat setelah bertemu dua dokter yang mempublikasikan hasil pemeriksaan Basuki saat Pilkada 2012.
Hal ini dibantah Ahok yang mengklaim dirinya sehat jasmani dan rohani dibuktikan saat dinyatakan lolos tes kejiwaan ketika mengikuti seleksi calon Wakil Gubernur DKI Jakarta pada 2012.
Haji Lulung dikenal aktif dalam sejumlah organisasi yakni PPM, AMPI, Karang Taruna, dan turut mendirikan ormas Gerak Betawi dan menjadi Sekretaris Jenderal Bamus Betawi, dan saat ini menjabat sebagai Ketua Umum Bamus Betawi 2018-2023.
Baca Juga: 10 Hari Dirawat karena Serangan Jantung, Kondisi Kesehatan Haji Lulung Berangsur Membaik
Karir Politik Haji Lulung
Haji Lulung memulai karir politiknya sebagai anggota PPP sebelum pindah partai ke Partai Bintang Reformasi (PBR) ketika PPP mengalami konflik internal pada tahun 2002.
Ia lalu kembali ke PPP dan sempat berpindah ke Partai Amanat Nasional (PAN) untuk mencalonkan diri sebagai anggota legislatif dari partai tersebut pada Juni 2018. Belakangan, Haji Lulung kembali mengenakan seragam PPP.
Pada Pemilu 2004, Haji Lulung sempat mencalonkan diri sebagai anggota legisliatif dari PBR, namun ia dikalahkan. Lulung juga sempat menjabat sebagai Ketua DPC PBR Jakarta Barat.
Setelah pemilu 2004, ia kembali menjadi kader PPP dan terpilih menjadi Ketua DPC PPP Jakarta Pusat.
Selain politikus, Haji Lulung juga dikenal sebagai pengusaha yang membawahi sejumlah perusahaan di bidang keamanan, perparkiran, dan penagihan utang di wilayah Tanah Abang.
Lulung tercatat memiliki sejumlah perusahaan, diantaranya PT. Putraja Perkasa, PT. Tirta Jaya Perkasa, Koperasi Kobita, PT. Tujuh Fajar Gemilang, dan PT. Satu Komando Nusantara.
Tidak hanya itu, ia juga memiliki advokasi bernama Lunggana Advocate & Friends selaku pengacara yang berlokasi di Tanah Abang.
Baca Juga: Haji Lulung Kena Serangan Jantung, Dirawat di RS Harapan Kita
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.