JAKARTA, KOMPAS.TV – Dokter Pertama di Afrika Selatan yang mendeteksi varian Covid-19 Omicron Angelique Coetzee mengatakan pasien yang terkena varian Omicron bergejala ringan.
Keluhannya dari pasien Covid-19 Omicron adalah merasa capek selama satu atau dua hari, kemudian sakit kepala, badan terasa sakit, dan tenggorokan serak.
Namun, tak ada gejala batuk-batuk dan tidak kehilangan indra penciuman maupun indra perasa.
"Keluhan yang disampaikan pasien (Omicron) biasanya adalah mereka merasa sangat capek selama satu atau dua hari. Gejala lain adalah, sakit kepala dan badan terasa sakit. Tenggorokan serak," kata Coetzee dalam wawancara dengan BBC dilansir dari Kompas.com (1/12/2021).
Baca Juga: Pertimbangkan Vaksin Booster Cegah Omicron, Satgas Covid-19: Pastikan Dua Dosis Vaksin Terpenuhi
"Mereka tidak batuk-batuk, tidak juga kehilangan indra penciuman maupun indra rasa," katanya.
Lalu bagaimana mencegahnya?
Pertama, menjaga jarak fisik minimal 1 meter dari orang lain. Kedua memakai masker yang pas. Ketiga menghindari ruangan berventilasi buruk. Keempat menghindari kerumunan dan keramaian. Kelima menjaga tangan tetap bersih dengan rajin cuci tangan. Dan keenam segera mendapatkan vaksin Covid-19.
Video Grafis: Agus Ilyas
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.