Pak Ogah Jadi Sasaran Operasi Zebra di Kota Bogor

BOGOR, KOMPAS.TV - Operasi Zebra Lodaya 2021 yang digelar oleh pihak Polres Bogor Kota, Jawa Barat juga menertibkan keberadaan Pak Ogah atau "polisi cepek".

Kasatlantas Polresta Bogor Kota AKP Galih Apria mengatakan operasi yang dinamakan oleh Zeprah atau Zebra Zero Pak Ogah ini harapannya agar keberadaan Pak Ogah bisa hilang.

Dalam operasi ini Pak Ogah diminta berhenti oleh pihak kepolisian dengan cara kekeluargaan.

Baca Juga: Knalpot Bising Jadi Pelanggaran yang Terbanyak Ditemukan di Operasi Zebra Jakarta Barat

"Hari pertama Operasi Zebra Lodaya 2021, kami lakukan inovasi yang diberi nama Zeprah. Mulai hari ini mereka (Pak Ogah) diminta berhenti, tapi kami menertibkannya tidak langsung secara sporadis, bertahap, dengan cara kekeluargaan," jelas Galih dikutip dari Kompas.com, Senin (15/11/2021).

Galih melanjutkan instruksi ini merupakan perintah dari Kapolda dan Kapolresta.

Para petugas yang menertibkan Pak Ogah juga menyiapkan bantuan atau sumbangan hingga uang kadeudeuh kepada para pak ogah yang ditertibkan.

Baca Juga: Hari Pertama Operasi Zebra Jaya 2021, Polisi Tindak Pengendara yang Tak Pakai Helm

Salah satu Pak Ogah yang terciduk, Supardi, mengatakan dirinya sudah sepuluh tahun menjadi polisi cepek di Jalan Raya Pajajaran, Kota Bogor.

Dia mengatakan akan mencari pekerjaan lain setelah mendapatkan penertiban oleh pihak kepolisian.

"Ya, mungkin setelah ini saya tidak akan jadi pak ogah lagi. Paling buat cari uang saya mau ikut temen saja, jadi kuli," pungkasnya.