"ANIES" akan Deklarasi Dukung Anies Baswedan Sebagai Presiden 2024

JAKARTA, KOMPAS.TV - Aliansi Nasional Indonesia Sejahtera atau disingkat ANIES, akan melakukan deklarasi mendukung Anies Baswedan sebagai calon Presiden pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang. 

Dalam poster deklarasi yang tersebar, tercantum sembilan deklarator Anies maju pemilihan presiden (Pilpres) 2024. Rinciannya antara lain La Ode Basir, Dani Kusuma, Agus Nugroho, M. Iqbal Siregar, M. Ambardi, Mustaqiem Dahlan, Ajun Banda, Sukri Karjono, dan Muhammad Isnaeni.

Deklarasi tersebut rencananya akan digelar Rabu (20/10/2021) besok di Gedung Juang 45. Saat dikonfirmasi, koordinator deklarator, La Ode Basir, membenarkan kabar tersebut. 

"Iya betul," kata La Ode saat dihubungi melalui telepon, Selasa (19/10/2021). 

Menurut La Ode, akan ada setidaknya 30 anggota aliansi yang menghadiri deklarasi tersebut. Namun, ia mengatakan Anies tidak akan menghadiri deklarasi tersebut. 

Baca Juga: Dulu Janji Tidak akan Gusur Warga, LBH Jakarta: Gubernur Anies Masih Lakukan Penggusuran Paksa

La Ode mengatakan,  Anies Baswedan dinilai layak untuk memimpin Indonesia. 

"Sangat layak. Dia salah satu yang menonjol lah, di antara banyak gubernur dan tokoh nasional yang ada saat ini," kata La Ode. 

Kelayakan ini, katanya, dilihat atas keberhasilan beliau memimpin Jakarta dan penghargaan yang diterima Anies selama menjadi Gubernur DKI Jakarta. 

"Contohnya penataan kota yang lebih rapih, instrumen jelas dibuktikan dengan penghargaan-penghargaan dari lembaga kredibel. Banyak penghargaan, baik bagaimana integrasi, transportasi, kemudian bagaimana penataan jalan, pembangunan sarana, baik infrastruktur, menggerakkan masyarakat," katanya. 

Ia juga menyoroti 23 janji kampanye Anies saat pemilihan gubernur 2017, menurutnya, ada janji kampanye Anies yang sudah dikerjakan dan ada yang masih berjalan. 

"23 janji kampanye Anies kan kelihatan, ada yang sudah dikerjakan, ada yang sedang berjalan," katanya. 

Baca Juga: Anies Disebut Pakai Pergub yang Dibuat Ahok untuk Melegalkan Penggusuran di Jakarta