BEKASI, KOMPAS.TV - Namanya Juliandi Tigor Simanjuntak, mantan Pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang dipecat karena dinyatakan tak lolos tes wawsan kebansaan (TWK), kini memutuskan menjadi penjual nasi goreng.
Keputusan Tigor menjadi penjual nasi goreng muncul ketika dikeluarkanya Surat Keterangan (SK) Nomor 652 yang berisi tentang pemecatan dirinya per 1 November 2021.
Sebenarnya, mantan Fungsional Biro Hukum Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu bersama 76 pegawai KPK lainnya telah diputus kerja seajak awal Oktober.
Dia mengaku, sebelum pemecatan yang akhirnya dilakukan pada 30 September tersebut, dia bersama kawan-kawan lainya telah tidak diberi pekerjaan.
Sejak itu kemudian Tigor mencari solusi lain, dan ketemulah keputusan untuk menjadi pedagang nasi goreng.
"Kami diproyeksikan (awal) bulan Oktober sudah diputus pekerjaan. Artinya, saya berusaha mencari solusi. Ya inilah yang bisa saya lakukan, usaha bikin nasi goreng," tutur Tigor saat ditemui Kompas.com di warungnya, Senin (11/10/2021) malam.
Baca Juga: Polri: Tak Ada Seleksi untuk 57 Mantan Pegawai KPK Jadi ASN di Kepolisian, Kami Menawarkan
Tigor pada dasarnya tak punya pengalaman manjadi pedagang nasi goreng sebelumnya.
Ia mengungkapkan, peluang usaha nasi goreng itu ia dapatkan dari YouTube.
Tigor mengatakan hampir semua menu yang terdapat di tempat usahanya berawal dari YouTube.
Dia menonton sejumlah video dan akhirnya bisa meracik berbagai resep nasi goreng.
"Sebenarnya ketika surat keputusan itu terbit, saya pribadi enggak ada kegiatanlah. Di rumah baca buku udah bosanlah kira kira. Akhirnya saya kegiatannya kan nonton YouTube tuh, terus saya cari ide kira-kira apa sih yang bisa diproduksi," ujarnya.
Saat tidak ada kegiatan, Tigor coba mengutak-atik semua resep yang ada di YouTube, "tapi tentunya saya enggak satu menu yah. Saya kombinasikan entah beberapa menu. Inilah salah satu yang bisa saya sajikan. Jadi ada khasnya dalam usaha saya ini," ujar Tigor.
Pada obrolan sama, Tigur menganggap kegiatan barunya saat sesuai dengan hati nuraninnya dan tak membuatnya malu sama sekali.
Kata dia, apapun usaha yang dilakukan apabila sesuai dengan hati nurani, jalani saja.
“Enggak ada, untuk menuju sesuatu kita harus ada pengorbanan. Menurut saya, membanggakan jualan (nasi goreng), ya," kata dia.
Selain itu, Tigor juga sadar bahwa usaha barunya itu harus melalui tahap demi tahap, "usaha memang harus begini, merintis dari nol. Saya rasa, yang sekarang sudah berhasil ada kalanya dia merintis dari nol,” ujar dia.
Usaha baru Tigor diberi nama 'Warung Nasi Goreng KS Rempah' beralamat di Jalan Raya Hankam Nomor 88, RT 02/RW 06, Kelurahan Jatirahayu, Kecamatan Pondokmelati, Kota Bekasi, Jawa Barat.
Baca Juga: Mantan Pegawai KPK Korban TWK Jualan Nasi Goreng: Dedikasi Belasan Tahun Dihancurkan dalam 2 Hari
Sumber : Kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.