Sementara dari sisi kredit valas diakui masih tumbuh meski tidak seagresif seperti kredit rupiah. Hal ini disebabkan oleh masifnya pembangunan infrastruktur dalam negeri.
Permintaan kredit dalam bentuk valas tahun lalu meningkat 8,22 persen. Bank plat merah ini pun tak memasang target pembiayaan valas sebesar tahun lalu karena fokus pada pembiayaan rupiah.
Sedangkan permintaan valas di sisi simpanan dana pihak ketiga hanya naik 0,3 persen. Meski demikian Bank Mandiri meyakinkan bisnis valas mandiri cukup kuat dengan terjaganya likuiditas valas.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.