JAKARTA, KOMPAS.TV – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ikut berkomentar menanggapi tudingan Plt Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha yang menyebut Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai pembohong.
PKS membela Anies dan meminta pemimpin Jakarta tersebut tetap bersikap santai menanggapi segala tudingan Giring.
“Jadi santai aja mas terhadap segala masukan,” kata Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera, dalam video kepada Kompas TV, Selasa (21/9/2021).
Mardani bahkan menyebut prinsip yang dipegang Anies yang berbunyi “Tak tumbang karena dicaci dan tak terbang karena dipuji.”
Baca Juga: Giring: Jangan Sampai Indonesia Jatuh ke Tangan Anies Baswedan!
Dia meminta Anies tetap fokus dalam bekerja memimpin Jakarta.
Anies, kata Mardani, juga harus terus mencetak prestasi sebagai pemimpin Jakarta.
“Fokus jagain warga Jakarta, fokus berprestasi agar masyarakat tahu Jakarta punya gubernur yang keren,” katanya.
Baca Juga: Diperiksa 5 Jam, Ini Pertanyaan Penyidik KPK ke Anies Soal Kasus Korupsi Pengadaan Lahan di Munjul
Sebelumnya Plt Ketua Umum PSI Giring Ganesha menyebut Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai pembohong yang berpura-pura peduli pada masyarakat yang menderita akibat pandemi Covid-19.
Dalam akun Twitter PSI, Senin (20/9/2021), juga disebutkan seorang pemimpin sejati akan berupaya sekeras mungkin untuk menyelamatkan kepentingan masyarakat.
“Jangan sampai Indonesia jatuh ke tangan pembohong, jangan sampai jatuh ke Anies Baswedan. Seorang pemimpin sejati akan berupaya sekeras mungkin untuk menyelamatkan rakyat, menyelamatkan kepentingan yang lebih besar. Seorang pembohong tidak demikian,” tulis PSI.
Giring juga menuding Anies membelanjakan APBD Jakarta sebagai Capres 2024. Ia menilai Anies mengabaikan desakan masyarakat untuk membatalkan rencana balap Formula E.
Baca Juga: Pemprov DKI akan Libatkan Pihak Swasta untuk Bayar Commitment Fee Formula E
Giring mengatakan rekam jejak harus menjadi pertimbangan saat pemilihan nanti di Pilpres 2024.
"Pura-pura peduli adalah kebohongan Anies Baswedan di tengah pandemi dan penderitaan orang banyak. Rekam jejak pembohong ini harus kita ingat sebagai bahan pertimbangan saat pemilihan nanti di 2024. Jangan sampai Indonesia jatuh ke tangan pembohong. Jangan sampai Indonesia jatuh ke tangan Anies Baswedan," ujar Giring melalui video yang diunggah akun Twitter resmi PSI.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.