POSO, KOMPAS.TV - Tewasnya dedengkot teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT), Ali Kalora, dikhawatirkan akan memunculkan pihak-pihak yang berusaha untuk memperkeruh kembali suasana di Poso, Sulawesi Tengah, yang kini sudah kondusif.
Hal tersebut diungkapkan salah satu warga Poso, Herry Melumpi. Herry mengungkapkan saat ini warga Poso sudah hidup dengan aman, nyaman, dan penuh perdamaian. Sesuatu yang sejak dulu diimpikan.
Kata Herry, ia dan teman-temannya di jaringan lintas iman akan selalu berusaha untuk menjaga kondisi Poso tetap kondusif dan tidak mudah terpancing dengan pihak-pihak yang ingin memperkeruh suasana dengan menggunakan sentimen agama.
“Kami tidak akan terpancing dengan isu-isu untuk berbagai kepentingan di tanah perdamaian ini, tanah Poso ini,” tuturnya kepada KOMPAS.TV lewat pesan daring.
Baca Juga: Kapolda Pastikan Salah Satu DPO Tewas Ali Kalora
Dosen Universitas Kristen Tentena itu mengingatkan pemerintah agar cepat tanggap terkait masalah terorisme.
Herry berharap pemerintah bisa mengajak masyarakat untuk lebih andil dalam penanganan terorisme. Pemerintah pusat dan daerah maupun aparat, sambungnya, bisa mengandalkan para warga untuk saling menjaga keamanan dan perdamaian di Poso.
“Semoga pemerintah dan aparat terus bekerja sama sehingga masyarakat bisa nyaman beraktivitas, karena kami sebenarnya masyarakat Poso sudah hidup berdampingan dengan banyak agama dan hidup tenteram di sini,” tutupnya.
Baca Juga: Ali Kalora Tewas Ditembak, Warga Poso: Terima kasih Satgas Madago Raya
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.