Kompas TV nasional peristiwa

Kondisi 41 Korban Kebakaran Lapas Tangerang, Menkumham: Sulit Dikenali

Kompas.tv - 8 September 2021, 12:50 WIB
kondisi-41-korban-kebakaran-lapas-tangerang-menkumham-sulit-dikenali
Menkumham Yasonna Laoly saat mengunjungi lokasi kebakaran Lapas Tangerang, Rabu (8/9/2021). (Sumber: Istimewa)
Penulis : Fadel Prayoga | Editor : Gading Persada

JAKARTA, KOMPAS TV - Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna Laoly mengatakan, kondisi 41 korban kebakaran Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Tangerang, Banten, pada Rabu (8/9/2021) dinihari, sulit dikenali identitasnya.

Salah satu penyebabnya karena mayoritas jenazah mengalami luka bakar yang amat parah. 

"Kondisi jenazah sudah sulit dikenali," kata Yasonna saat mengunjungi Lapas Tangerang, pagi tadi. 

Baca Juga: Menkumham Jelaskan 41 Napi Tewas akibat Kebakaran Lapas Tangerang, Terkunci Tak Bisa Diselamatkan

Politikus PDIP itu menjelaskan, seluruh korban akan dibawa ke RS Polri Kramatjati untuk menjalani proses identifikasi di sana. 

"Jenazah dikirim ke RS polri," ujarnya. 

Ia menyebut, seluruh korban itu tak selamat karena prosedur Lapas yang mengharuskan setiap kamar untuk selalu dikunci. 

Selain itu, ia mengaku petugas Lapas juga sudah berusaha memadamkan api dengan alat pemadam api yang ada di lokasi. 

Yasonna juga menyebut para petugas Lapas berusaha memadamkan api menggunakan APAR yang tersedia. 

Namun, api yang sudah membesar dan menjalar membuat upaya itu tidak maksimal.

"Protap kamar itu memang harus dikunci. Ketika diketahui ada gelombang api nyebar di situlah. Kita memadamkan, tapi (alat pemadam) yang ada enggak maksimal karena api cukup besar," ujarnya.

Baca Juga: Jenazah Korban Kebakaran Lapas Tangerang Dibawa ke RS Polri untuk Diidentifikasi

Terkait dugaan penyebab kebakaran itu, ia mengaku enggan berspekulasi karena kini tim dari Puslabfor Polri masih melakukan penelitian. 

"Biar Puslabfor Polri yang mengungkap penyebab kebakaran. 
Polisi selain periksa TKP juga identifikasi jenazah dilakukan inafis Polri," tandas Yasonna.




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x