SOLO, KOMPAS.TV- Mengawali bulan Juli, pada tanggal 1, begitu banyak peristiwa penting yang terjadi di seluruh dunia.
Dari dalam negeri, tanggal 1 menjadi hari lahirnya Kepolisian Republik Indonesia (Polri) atau yang biasa dikenal dengan Hari Bhayangkara.
Sementara itu di luar negeri, dari berbagai peristiwa penting yang terjadi, satu yang cukup menarik tentu dengan kembalinya Hong Kong ke pangkuan China.
Diluar itu tentu masih banyak lagi peristiwa penting lainnya yang patut diketahui.
Berikut ini 5 peristiwa penting yang dirangkum Kompas TV dari berbagai sumber:
Baca Juga: 5 Peristiwa Penting pada 30 Juni, Anda Harus Tahu
1. Lahirnya Abdulrahman Saleh Pahlawan Indonesia
Abdulrahman Saleh dilahirkan pada 1 Juli 1909 di Jakarta. Ia mengenyam pendidikan di HIS (Sekolah rakyat berbahasa Belanda atau Hollandsch Inlandsche School), MULO (Meer Uitgebreid Lager Onderwijs) atau kini SLTP.
Kemudian, ia melanjutkan belajar di AMS (Algemene Middelbare School) yang saat ini disebut SMU, dan kemudian diteruskannya ke STOVIA (School Tot Opleiding van Inlandsche Artsen).
Karena pada saat itu STOVIA dibubarkan sebelum ia menyelesaikan studinya di sana, ia meneruskan studinya di GHS (Geneeskundige Hoge School), semacam sekolah tinggi dalam bidang kesehatan atau kedokteran.
Baca Juga: 5 Peristiwa Penting pada 29 Juni: Lahirnya Ahok hingga Deklarasi ISIS
2. Cikal Bakal Berdirinya Polri Diperingati sebagai Hari Bhayangkara
Pada awalnya kepolisian berada dalam lingkungan Kementerian Dalam Negeri dengan nama Djawatan Kepolisian Negara yang hanya bertanggung jawab masalah administrasi, sedangkan masalah operasional bertanggung jawab kepada Jaksa Agung.
Kemudian, sejak 1 Juli 1946 dengan Penetapan Pemerintah tahun 1946 No. 11/S.D. Djawatan Kepolisian Negara yang bertanggung jawab langsung kepada Perdana Menteri.
Tanggal 1 Juli inilah yang setiap tahun diperingati sebagai Hari Bhayangkara hingga saat ini. Sebagai bangsa dan negara yang berjuang mempertahankan kemerdekaan maka Polri di samping bertugas sebagai penegak hukum juga ikut bertempur di seluruh wilayah RI.
Baca Juga: Warga Datangi Vaksin Massal HUT Bhayangkara
3. Pakta Warsawa berakhir secara resmi
Pakta Warsawa adalah aliansi militer negara-negara Blok Timur di Eropa Timur, yang bertujuan mengorganisasikan diri terhadap kemungkinan ancaman dari aliansi NATO (yang dibentuk pada 1949).
Pembentukan Pakta Warsawa dipicu oleh integrasi Jerman Barat ke dalam NATO melalui ratifikasi Perjanjian Paris.
Pakta Warsawa dirancang oleh Nikita Khrushchev pada tahun 1955 dan ditanda tangani di Warsawa pada 14 Mei 1955.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.