Sore Ini, Peringatan Seabad Kelahiran Presiden Soeharto digelar di TMII

JAKARTA, KOMPAS.TV - Memperingati seabad kelahiran Presiden ke-2 RI Soeharto, pihak keluarga akan menggelar peringatan kelahiran di Masjid At-Tin, Kompleks Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur hari ini, Selasa (8/6/2021) sore.

"Peringatan 100 tahun Kelahiran Jenderal Besar HM Soeharto, berbagai kalangan masyarakat berkumpul di Masjid At Tin pada Selasa sore 8 Juni 2021, memanjatkan doa bersama untuk almarhum Pak Harto, serta membacakan Yasin, tahmid, dan tahlil," kata pihak panitia melalui keterangan resmi yang dikutip KOMPAS TV, Selasa (8/6/2021).

Menurut panitia, acara ini akan digelar pukul 15.30 WIB hingga 18.00 WIB secara offline dan online. Bagi peserta yang datang secara offline diminta untuk menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

Sementara itu, bagi peserta yang hadir secara online dapat mengikuti seluruh rangkaian acaranya melalui kanal YouTube Cendana TV atau link berikut ini https://youtu.be/k_ExCUI4_F8

Baca Juga: Seabad Soeharto, "Masyarakat Soehartonesia" Adakan Pertunjukan Wayang Kulit Virtual

Diketahui sebelumnya, Presiden RI ke-2 memiliki nama lengkap H Muhammad Soeharto lahir pada tahun 1921 di Dusun Kemusuk, Desa Argomulyo, Sedayu, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Bertahan 32 tahun menjadi presiden, Soeharto kemudian lengser setelah adanya gerakan mahasiswa pada 1998. Tepat 21 Mei 1998, Soeharto lengser lantaran mahasiswa menuntut adanya reformasi dalam sistem pemerintahan Indonesia.

Selain itu, ada beberapa tuntutan mahasiswa yang disampaikan, yakni mengadili Soeharto dan kroni-kroninya, melaksanakan amendemen UUD 1945, menghapus dwifungsi ABRI, melaksanakan otonomi daerah seluas-luasnya, menegakkan supremasi hukum, dan menciptakan pemerintahan yang bersih dari korupsi, kolusi, dan nepotisme

Presiden yang selama 32 tahun menjabat ini meninggal di Jakarta, 27 Januari 2008 pada usia 86 tahun. Diketahui, saat itu Soeharto meninggal dikarenakan mengalami kegagalan multiorgan.

Baca Juga: Seniman Di Jogja Melukis Presiden Soeharto Sambil Jalan Kaki