Kakorlantas Sebut Pada Hari Ketiga Larangan Mudik 70 Ribu Kendaraan Diminta Putar Balik

JAKARTA, KOMPAS.TV – Di hari ketiga masa larangan mudik 2021, Sabtu (8/5/2021), kepolisian telah melakukan penegakan terhadap 70.000 kendaraan yang terindikasi melakukan perjalanan keluar daerah.

Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Istiono menjelaskan jumlah kendaraan yang terindikasi mudik tersebut didapat dari 381 titik penyekatan yang tersebar di Sumatera hingga Bali.

Para kendaraan yang ditindak putar balik ini tidak memiliki persyaratan saat melakukan perjalanan keluar daerah.

Baca Juga: Kakorlantas: Dua Hari Penyekatan, Arus Mudik Menuju Jawa Turun 69 Persen

"Kalau selama tiga hari ini sudah sekitar 70 ribu yang sudah kita putar balik. Secara umum semuanya berjalan aman lancar," ujar Istiono saat meninjau pos penyekatan di Tol Cikarang Barat, Sabtu (8/5/2021).

Istiono menilai sejauh ini pelaksanaan Operasi Ketupat 2021 dalam mendukung masa larangan mudik Lebaran berjalan dengan aman dan lancar.

Menurutnya dari operasi penyekatan ini volume arus kendaraan yang keluar dari Jakarta terus mengalami penurunan, baik menuju Jawa maupun Sumatera.

Saat ini, sambung Istiono, volume arus kendaraan yang menuju Jawa mengalami penurunan sebanyak 73 persen.

Baca Juga: Akal-akalan Demi Mudik ke Kampung Halaman, Mudik Naik Ambulans Hingga Nyamar jadi Kernet

Kemudian yang menuju Bandung, Jawa Barat, turun sampai 78,3 persen. Selanjutnya kendaraan yang menuju Sumatera turun sampai 43,3 persen.

“Kendaraan yang keluar Jakarta lebih banyak didominasi angkutan logistik atau barang,” ujarnya.

Adapun per tanggal 8 Mei 2021, kendaraan yang diminta putar balik karena tidak memenuhi persyaraatan perjalanan nonmudik sebanyak 10.869 kendaraan.

Baca Juga: 10 Pemudik Terciduk Razia Larangan Mudik di Tol Cikupa Modusnya Menumpang Truk Pengangkut Motor Baru

Di kesempatan yang sama Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran menjelaskan untuk wilayah hukum Polda Metro Jaya di hari ketiga masa larangan mudik, total ada 6.500 kendaraan yang diminta putar balik.

Untuk di pos penyekatan Tol Cikarang Barat sudah ada 3.585 kendaraan yang diminta putar balik. Fadil menyatakan kebijakan larangan mudik Lebaran 2021 memang tidak mudah tetapi langkah ini yang terbaik dalam rangka memutus mata rantai penularan Covid-19.

“Kita semua harus berpartisipasi bersama-sama untuk menahan diri agar pendemi Covid-19 ini bisa cepat selesai,” ujar Fadil.