JAKARTA, KOMPAS.TV- Setelah isu perombakan kabinet tak terjadi di pekan lalu, pekan ini isu tersebut kembali mengemuka setelah Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden Ali Mochtar Ngabalin kembali menyebut.
"Insyaallah tidak lama. Cuma, kalau Mensesneg Pratino sudah (terima) surat begitu, tidak lama, karena disesuaikan dengan jadwal bapak Presiden," kata Ali Mochtar, Senin (26/4/2021).
Namun Ali Mochtar tak bisa memastikan harinya.
Baca Juga: Istana: Reshuffle Sasar Kementerian Investasi dan Penggabungan Kemendikbud dan Kemenristek
Sementara itu, politikus Partai Gerindra Fadli Zon menilai bila perombakan jadi dilakukan maka presiden perlu dibantu orang yang kompeten di bidangnya.
"Menteri ini kan pembantu presiden, semakin banyak orang profesional di bidangnya, sebenarnya kerja presiden semakin mudah. Semakin banyak orang yang cuma coba-coba trail and error itu akan menjadi beban bagi Presiden dan pemerintahan sendiri," kata Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI ini, dalam diskusi daring, Sabtu (24/4/021).
Baca Juga: Dikonfirmasi Reshuffle, Fadjroel: Fokus Presiden Jokowi Pada Rencana Pemindahan Ibu Kota Negara
Fadli juga mempertanyakan jarak waktu perombakan kabinet yang pendek dari perombakan sebelumnya yatu Desember 2020 lalu. Hal ini akan memunculkan berbagai pertanyaan dari berbagai pihak.
"Baru beberapa bulan. Apakah ada sesuatu yang salah dalam jangka waktu yang sangat pendek dalam waktu hanya waktu April-Mei? Ini masih kurang dari enam bulan," ujarnya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.