BANDUNG, KOMPAS.TV - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meninjau layanan GeNose C-19 di Bandara Husein Sastra Negara Bandung, Jawa Barat.
Penerapan tes GeNose di Bandara Husein Sastranegara ini sebagai salah satu syarat bepergian menggunakan pesawat.
Empat mesin GeNose C-19 di Bandara Husein Sastranegara Bandung beroperasi selama sembilan jam untuk melayani 270 calon penumpang setiap hari.
Baca Juga: Satgas Covid-19 IDI: Penggunaan GeNose Harus Dievaluasi
GeNose C-19 mulai digunakan secara bertahap di empat bandara yakni di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin Palembang, Bandara Internasional Yogyakarta, Bandara Internasional Juanda Surabaya, dan Bandara Husein Sastranegara Bandung.
GeNose C-19 akan tersedia di semua bandara di Indonesia mulai 1 Mei 2021.
"Nanti 1 Mei ini diharapkan sudah terpasang di seluruh Indonesia," papar Menhub.
Sementara itu per tanggal 1 April , masa berlaku hasil tes genose bagi calon penumpang kereta api yang sebelumnya tiga hari, kini diperpendek menjadi satu hari.
Baca Juga: Tekan Kasus Covid-19, PT KAI Gencarkan Pemeriksaan GeNose pada Penumpang
Kebijakan ini dikeluarkan PT KAI DAOP 8 Surabaya terkait aturan hasil tes GeNose bagi calon penumpang.
Namun untuk hasil tes antigen dan PCR, masa berlakunya tetap 3x24 jam atau 3 hari setelah hasil tes keluar.
Perubahan aturan ini sesuai dengan surat edaran Satgas Penanganan Covid-19 Nomor 12 tahun 2021 dan surat edaran Kementerian Perhubungan Nomor 27 tahun 2021.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.