KOMPAS.TV - Kementerian Kesehatan menanggapi pro kontra terkait vaksin Sinovac yang memasuki masa kedaluwarsa pada 25 Maret 2021.
Juru Bicara Kementerian Khusus Vaksinasi, Nadia Tarmizi mengatakan masa kedaluwarsa yang akan habis adalah vaksin Coronavac yang sama-sama diproduksi oleh Sinovac.
Untuk jenis vaksin itu kini stoknya sudah habis digunakan.
Vaksin Coronavac berbentuk botol kecil atau vial yang berisi satu dosis.
"Yang akan kadaluwarsa merupakan vaksin Coronavac batch 1, yaitu sejumlah 1,2 juta dosis dan 1,8 juta dosis. Vaksin ini telah kita gunakan untuk diberikan kepada 1,45 juta tenaga kesehatan dan 50.000 pemberi pelayanan publik. Saat ini, vaksin tersebut sudah habis digunakan dan kami perlu sampaikan bahwa vaksin yang akan kadaluwarsa ini adalah vaksin Coronavac yang berbentuk botol kecil atau vial yang berisikan 1 dosis atau 1 kali penyuntikan." ujar Juru Bicara Vaksinasi Kementerian Kesehatan, Siti Nadia.
Tambahnya, vaksin Sinovac yang saat ini digunakan untuk usia di atas 60 tahun dan pemberi pelayanan publik lainnya adalah menggunakan kemasan botol besar atau vial yang berisikan 10 dosis atau dapat diberikan kepada 10 orang sasaran vaksinasi.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.