JAKARTA, KOMPAS.TV - Nunuk Nuraini, tokoh peracik bumbu Indomie itu telah berpulang pada Rabu (27/1/2021) sore. Nama Nunuk tampaknya bakal terkenang lebih lama daripada masa hidupnya, setidaknya lewat karyanya.
Kabar duka tersebut dikonfirmasi oleh Kepala Humas Indofood Nurlita Novi Arlaida
"Ibu Hj Nunuk Nuraini wafat hari ini dan pulang dengan tenang ke pangkuan Allah SWT," kata Novi saat dihubungi Kompas.com, Rabu (27/1/2021).
Nunuk Nuraini telah bekerja sebagai Manajer Pengembangan Rasa Indofood divisi mi instan selama kurang lebih 26 tahun.
Baca Juga: Ini Deretan Fakta Nunuk Nuraini, Peracik Bumbu Indomie Yang Meninggal Dunia
Namun, bagaimana sebenarnya asal mula Indomie?
Mi instan pertama dikenal di Indonesia pada 1968. PT Lima Satu Sankyu berdiri pada April 1968 dan memproduksi Supermie.
Melansir tirto.id, operasi perusahaan ini dibantu PT Sankyu Shokushin Kabushiki Kaisha yang menyuplai bahan tepungnya pula.
Sementara, perusahaan yang menghasilkan Indomie mulanya adalah Sanmaru Food Manufacturing. Sanmaru didirikan Djajadi Djaja, Wahyu Tjuandi, Ulong Senjaya, dan Pandi Kusuma pada April 1970.
Meski begitu, Sanmaru baru memproduksi Indomie pada 1972. Nama Indomie dipilih sebagai singkatan dari “Indonesia mie”.
Lalu, Liem Sioe Liong atau Sudono Salim atau Om Liem masuk ke industri mie. Orang dekat Suharto ini mendirikan PT Sarimi Asli Jaya yang memproduksi mie instan pada 1977.
Baca Juga: Viral! Ada 2 Jenis Bumbu Indomie Goreng, Kenapa Berbeda?
Liem hendak memproduksi sendiri mie instan dalam jumlah besar untuk menggantikan beras yang saat itu sedang krisis. Namun, revolusi hijau menyebabkan produksi beras meningkat.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.