JAKARTA, KOMPAS.TV- Tinggal selangkah lagi Kabareskrim Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo menjadi Kapolri setelah namanya menjadi calon tunggal Trunojoyo 1 yang diajukan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke DPR untuk dilakukan fit and proper test.
Dalam proses tersebut, Listyo Sigit Prabowo bersilaturahmi sekaligus meminta doa restu kepada sejumlah mantan Kapolri untuk meminta dukungan serta wejangan sebelum mengemban tugas menjadi orang nomor satu di Korps Bhayagkara.
“Silaturahmi ini merupakan tradisi dan bentuk penghormatan kepada pendahulu,” imbuh Kadiv Humas Polri Irjen Pol Argo Yuwono dalam keterangan medianya yang diterima Kompas.tv, Minggu (17/1/2021).
Baca Juga: PP Pemuda Muhammadiyah Minta DPR Bedah Tuntas Visi Misi Calon Kapolri Listyo Sigit Prabowo
Sejumlah mantan Kapolri yang disambangi antara lain, Jenderal (Purn) Sutarman, Jenderal (Purn) Timur Pradopo, Jenderal (Purn) Badrodin Haiti, Jenderal (Purn) Roesman Hadi dan Jenderal (Purn) Roesdihardjo.
Argo Yuwono menambahkan, anjangsana ini dilakukan sebagai bentuk penghormatan generasi muda Polri terhadap pimpinan Polri yang berjasa membentuk organisasi Kepolisian.
“Sebagai anak dan bapak, Pak Sigit meminta dukungan dan wejangan sekaligus silaturahmi kepada mantan Kapolri,” kata Argo.
Baca Juga: Calon Kapolri Listyo Sigit Prabowo Berstatus Non Muslim, Ini Kata PBNU
Dalam pertemuan itu, para mantan Kapolri memberikan pesan agar mantan Kapolresta Solo tahun 2011 itu tetap menjaga soliditas internal dengan senior maupun dengan junior. Bahwa mengemban tugas sebagai Kapolri adalah merupakan amanah dan tanggung jawab yang harus dilaksanakan dengan baik.
“Juga menjaga sinergitas dengan TNI yang sudah sangat terjalin baik,” imbuh dia.
Yang terakhir, kata Argo, pesan para senior agar Polri harus dipercaya oleh masyarakat dengan begitu dalam setiap melakukan tugasnya Polri mendapat dukungan.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.