JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua TGPF Penembakan Intan Jaya Benny Mamoto menjelaskan kemunculan dugaan keterlibatan aparat dalam penembekan pendeta di Intan Jaya, Papua.
Dugaan ini muncul usai adanya kesaksian dari istri korban dan dua orang wanita yang menolong korban.
"Dalam penjelasannya, almarhum sebelum meninggal bercerita tentang siapa yang melakukan itu. Inilah yang kemudian menjadi salah satu fakta yang kami temukan. Namun fakta ini harus dilakukan dengan penyelidikan dan penyidikan," ujarnya kepada KompasTV, Rabu (21/10/2020).
Baca Juga: Ketua GKII: Keberadaan Pos Koramil di Intan Jaya Sebabkan Trauma Pendeta
Sejuah apa keterlibatan aparat atas penembakan pendeta di Papua dan fakta-fakta apa saja yang berhasil diungkap tim pencari fakta.
Simak pembahasan selengkapnya bersama Ketua Gereja Kemah Injil Indonesia Daniel Ronda dan Ketua TGPF Penembakan Intan Jaya Benny Mamoto.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.