Prosesi Misa Pelepasan Jenazah Jakob Oetama di Gedung Kompas Gramedia Dimulai

JAKARTA, KOMPAS.TV - Prosesi Misa pelepasan jenazah Pendiri Kompas Gramedia Jakob Oetama di Gedung Kompas Gramedia, Palmerah Selatan mulai berlangsung, Kamis (10/9/2020).

Misa yang dipimpin Romo Sindhunata ini diikuti keluarga Jakob Oetama serta kerabat dan karyawan. Prosesi ini akan berlangsung hingga pukul 10.00 WIB.

Setelah prosesi tersebut, jenazah Jakob Oetama akan diserahkan kepada negara untuk dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Utama Nasional (TMPUN) Kalibata, Jakarta Selatan, Kamis (10/9/2020) siang.

Baca Juga: Misa Pelepasan Jenazah Almarhum Jakob Oetama dan Tutup Peti Dipimpin Romo Sindhunata

Persiapan hingga upacara serah terima ke negara direncanakan pukul 10.00 hingga 11.00 WIB. Kemudian berlanjut persiapan hingga perjalanan menuju TMP Kalibata pukul 11.00 hingga 11.30 WIB.

Upacara pemakaman akan dilakukan pukul 12.00 WIB sampai dengan selesai.

Penyerahan jenazah akan dipimpin Ketua MPR Bambang Soesatyo sebagai inspektur upacara. Sementara upacara pemakaman dipimpin Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla.

Baca Juga: Cerita Doni Monardo Saat Beri Pohon Ulin ke Jakob Oetama: Beliau Sangat Peduli Lingkungan

Diketahui, Jakob Oetama tutup usia pada umur 88 tahun di Rumah Sakit Mitra Keluarga Kelapa Gading, Jakarta, Rabu (9/9/2020).

Jakob Oetama sempat dirawat di Rumah Sakit Mitra Keluarga Kelapa Gading sejak 22 Agustus 2020. Ia masuk rumah sakit dalam keadaan kritis dan mengalami gangguan multiorgan.

Jakob wafat karena megalami gangguan multiorgan. Usia sepuh kemudian memperparah kondisi Jakob hingga akhirnya menghembuskan napas terakhir.

Baca Juga: Melihat Jejak Karir Sang Kompas Jakob Oetama

Sejak kemarin malam, sejumlah pejabat dan tokoh nasional berdatangan ke Gedung Kompas Gramedia untuk memberi penghormatan terakhir kepada jenazah Jakob Oetama.

Di antaranya, Ketua Dewan Pers Mohammad Nuh, pengusaha Chairul Tanjung, politikus Rizal Ramli, Rohaniawan Romo Mudji Sutrisno.

Kemudian Mantan Ketua Umum PP Muhammadyah Din Sayamsuddin, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, serta Wakil Ketua DPR Rachmat Gobel.

Baca Juga: Cerita Berkesan Anies Baswedan Bersama Jakob Oetama Dahulu