Pemkot Tangsel Kembali Berlakukan Siskamling untuk Cegah Penularan Covid-19

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.TV - Peran serta masyarakat sangat penting dalam memutus mata rantai penularan Covid-19. 

Baca Juga: Gubernur Banten Kembali Perpanjang PSBB Tangerang Raya hingga 6 September 2020

Untuk itulah, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) mengajak masyarakat untuk tetap waspada di tengah situasi pandemi ini.

"Covid-19 sudah menjadi masalah bersama, sehingga penanganannya tidak lagi parsial. Melainkan harus bersama dengan keterlibatan semua elemen masyarakat, Forkopimda hingga ornamen kemasyarakatan lainnya," ujar Wakil Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie saat dikonfirmasi wartakotalive.com, Jumat (4/9/2020).

Benyamin menuturkan, upaya Pemkot Tangsel bakal mengaktifkan kembali Sistem Keamanan Lingkungan (Siskamling) dan Gugus Tugas covid-19 tingkat RW, RT agar dapat terus melibatkan masyarakat.

Sebab, pola siskamling ini akan bisa membantu memotong peredaran virus corona, karenanya masyarakat yang terlibat langsung bisa mendeteksi secara dini terkait mobilisasi warga yang masuk ke area lingkungan mereka.

Baca Juga: Jadi Lokasi Penyebaran Covid-19, Ridwan Kamil Minta Smoking Room di Pabrik Ditutup

"Siskamling kita jadikan sebagai garda terdepan dalam meminimalisir pergerakan lalu lalang masyarakat antar wilayah," tutur Benyamin.

Ia pun menegaskan, pihaknya bakal segera menginstruksikan Camat dan Luruh yang menjabat di wilayah perbatasan langsung untuk kembali mengaktifkan siskamling di lingkungannya.

"Pemkot intruksikan kepada Camat, Lurah, Ketua RW dan RT yang berada di wilayah perbatasan langsung dengan daerah-daerah tersebut agar mengaktifkan kembali pola siskamling dan Satgas Covid-19 ditingkatkan," kata Benyamin, menegaskan.