Kompas TV lifestyle kesehatan

Apa Itu Emotional Eating? Cek Penyebab dan Cara Mencegahnya

Kompas.tv - 20 Maret 2025, 01:05 WIB
apa-itu-emotional-eating-cek-penyebab-dan-cara-mencegahnya
Ilustrasi makan, emotional eating. (Sumber: Pablo Merchán Montes on Unsplash)
Penulis : Switzy Sabandar | Editor : Vyara Lestari

JAKARTA, KOMPAS.TV - Emotional eating adalah kebiasaan makan yang dilakukan untuk meredakan emosi, baik emosi negatif maupun emosi positif. Orang yang melakukan emotional eating biasanya akan makan lebih banyak dari biasanya, bahkan ketika mereka tidak merasa lapar.

Kondisi ini membuat seseorang tidak bisa mengontrol keinginannya untuk makan. Padahal makan berlebihan dapat memicu masalah kesehatan lainnya, seperti obesitas.

Lalu, apa penyebab emotional eating dan bagaimana mencegahnya?

Melansir laman Cleveland Clinic, berikut beberapa penyebab emotional eating yang harus diwaspadai.

Baca Juga: Mengenal Ciri-Ciri Stress Eating dan Cara Mengatasinya

1. Stres

Emotional eating dapat menjadi salah satu mekanisme pertahanan diri dari perasaan tertentu, seperti stres. Beragam kondisi seperti stres, kecewa, atau cemas akan memicu produksi hormon kortisol di dalam tubuh, sehingga muncul dorongan untuk makan makanan yang manis, berlemak, atau asin, sebagai bentuk pertahanan diri.

2.  Pola kebiasaan

Pola kebiasaan mengandalkan makanan sebagai pelarian dari emosi negatif juga dapat menjadi penyebab emotional eating. Hal ini terjadi karena otak mulai mengaitkan makanan dengan rasa nyaman atau lega dari tekanan emosional.

Misalnya, jika seseorang terbiasa makan camilan manis setiap kali merasa stres, maka secara tidak sadar kebiasaan tersebut bisa menjadi respons otomatis setiap kali emosi negatif muncul. Lama-kelamaan, tubuh dan pikiran mulai menganggap makanan sebagai solusi utama untuk mengatasi ketidaknyamanan emosional, meskipun rasa lapar fisik sebenarnya tidak ada.

3. Tidak mampu meregulasi emosi

Tidak mampu meregulasi emosi juga bisa memicu emotional eating. Kondisi ini ditandai dengan ketidakmampuan meregulasi emosi, kondisi di mana seseorang kesulitan mengelola, memahami, atau mengekspresikan emosinya dengan cara yang sehat. 

Hal ini sering kali menjadi pemicu utama emotional eating, karena individu yang mengalami kesulitan ini cenderung mencari pelarian instan untuk meredakan perasaan tidak nyaman, salah satunya melalui makanan.

Cara Mencegah Emotional Eating

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber : Kompas TV

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE



BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x