JAKARTA, KOMPAS.TV - Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Kartu Indonesia Sehat (KIS) adalah kartu layanan kesehatan yang diberikan khusus untuk masyarakat dalam kategori Bantuan Sosial Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan (PBI-JK).
Kartu ini khusus untuk peserta BPJS gratis penerima bantuan iuran dari pemerintah. Iuran bulanan pemegang KIS PBI-JK dibayar oleh pemerintah sebesar Rp42 ribu per bulan.
Kepesertaan KIS PBI-JK akan selalu diperbaharui tiap enam bulan sekali sesuai dengan hasil rekonsiliasi yang dilakukan oleh Kementerian Sosial. Cara cek apakah BPJS KIS masih aktif atau tidak bisa dilakukan secara online tanpa harus ke kantor BPJS Kesehatan.
Untuk warga masyarakat yang awalnya memegang KIS yang sudah dikategorikan sebagai warga mampu, maka Kartu PBI akan dinonaktifkan.
Baca Juga: BUMN Bank Mandiri Buka Lowongan Kerja Management Trainee, untuk S1 dan S2, Ini Syaratnya
Apabila kartu KIS PBI-JK sudah tidak aktif, maka masyarakat bisa mengaktifkannya kembali atau beralih ke program BPJS Kesehatan mandiri.
Oleh karena itu, bagi masyarakat yang sudah lama menjadi pemegang kartu JKN KIS PBI-JK, maka sebaiknya rutin melakukan pengecekan untuk mengetahui masih aktif atau tidak.
Hal ini untuk jaga-jaga sebelum digunakan kembali, karena bisa saja KIS PBI-JK sudah dinonaktifkan tanpa sepengetahuan, karena sudah dikategorikan sebagai warga mampu.
Berikut cara cek kartu KIS PBI-JK masih aktif atau tidak secara online lewat HP.
1. Cara cek KIS masih aktif atau tidak melalui WhatsApp
Baca Juga: Gelombang Tinggi Rusak Perahu dan Alat Tangkap Nelayan
2. Cara cek KIS masih aktif atau tidak melalui SMS
Peserta melaporkan diri ke Dinas Sosial setempat dengan membawa Kartu JKN-KIS, Kartu Keluarga dan e-KTP.
Berdasarkan dokumen kependudukan tersebut, nantinya Dinsos akan menerbitkan surat keterangan yang ditujukan untuk kepala cabang BPJS Kesehatan untuk permohonan re-aktivasi kartu PBI-JK.
Setelah dilakukan re-aktivasi, peserta dapat kembali ke fasilitas kesehatan (faskes) atau rumah sakit dan melaporkan bahwa KIS PBI-JK sudah aktif kembali.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.