JAKARTA, KOMPAS.TV - Penyakit radang sendi artritis reumatoid yang tidak diobati dapat berisiko menyebabkan komplikasi di organ, termasuk jantung.
Dokter spesialis penyakit dalam RM Suryo Anggoro KW menjelaskan, gejala artritis reumatoid yang umum ditemui apabila tidak mendapat penanganan medis yakni kelainan bentuk atau deformitas di area sendi.
Hal inilah yang dapat mengganggu fungsi organ terdampak, contohnya bisa menyebabkan jari-jari nampak bengkok.
Namun dalam beberapa kasus, peradangan di area sendi bisa menyebar ke organ lain seperti mata, paru-paru, dan jantung.
"Pada beberapa kasus bisa juga terjadi komplikasi di luar sendi, misalnya peradangan pada mata, peradangan pada paru, dan lain-lain, meskipun itu lebih jarang," kata Suryo, Selasa (15/10/2024), seperti ditulis Antara.
Baca Juga: Heboh Bayi Diberi Obat Penambah Nafsu Makan, Benarkah Bayi Gemuk Dianggap Sehat, Mitos atau Fakta?
Suryo menjelaskan, dalam kasus komplikasi di jantung terjadi ketika peradangan menyebar ke bagian pembuluh darah.
Peradangan tersebut kemudian menyebabkan kondisi arteriosklerosis atau pengerasan pembuluh darah yang dalam jangka panjang berisiko menyebabkan serangan jantung.
"Zat radang ini membuat pembuluh darah kemudian mengalami pengerasan atau bahasa medisnya arteriosklerosis, sehingga pada jangka panjang risiko pasien artritis reumatoid untuk mengalami serangan jantung itu memang menjadi lebih besar," paparnya.
Oleh karena itu, dokter yang berpraktik di Rumah Sakit Dr.Cipto Mangunkusumo (RSCM) itu menganjurkan, apabila mulai merasakan gejala artritis reumatoid harus segera mendapatkan pengobatan agar gejalanya tidak semakin parah hingga menyebabkan komplikasi di luar sendi.
Baca Juga: Gangguan Mata Akibat Diabetes Jadi Beban Penyakit dan Pembiayaan, Butuh Kolaborasi
Adapun artritis reumatoid merupakan kondisi radang sendi yang disebabkan oleh proses autoimun atau kondisi di mana sistem kekebalan tubuh seseorang menyerang tubuhnya sendiri.
Nyeri sendi yang dirasakan penderita penyakit ini umumnya lebih terasa saat istirahat maupun sesudah bangun tidur.
Seiring berjalannya waktu, gejala artritis reumatoid akan berkembang yakni berupa pembengkakan di area sendi di mana warnanya menjadi kemerahan serta hangat ketika dipegang.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.