JAKARTA, KOMPAS.TV - Uban jika dicabut katanya akan semakin banyak? Benar nggak sih? Ternyata, mencabut uban tidak akan membuatnya semakin banyak, tetapi uban dapat tumbuh kembali di folikel yang sama.
Selain itu, mencabut rambut yang ubanan akan memicu trauma pada folikel sehingga risiko infeksi, luka, dan kebotakan akan meningkat.
Dilansir dari Today, mencabut uban hanya akan menghilangkannya secara sementara karena folikel, atau tempat tumbuhnya rambut, masih tetap hidup dan akan menggantikan rambut yang dicabut. Folikel di kulit kepala merupakan tempat untuk tumbuhnya satu helai rambut.
Baca Juga: Puncak Arus Mudik Bandara DEO Telah Terlewati, 2.424 Penumpang Mudik Gunakan Pesawat
Artinya, mencabut satu helai rambut juga tidak akan berdampak pada folikel rambut di sekitarnya sehingga tidak akan membuat rambut beruban bertambah banyak.
Rambut juga akan tumbuh kembali untuk menggantikan rambut beruban yang dicabut di folikel yang sama. Jika Anda beruntung, rambut yang tumbuh dapat kembali hitam dan uban tidak akan tumbuh di folikel yang sama.
Namun sebaliknya, uban justru dapat tumbuh kembali sehingga akan sia-sia jika dicabut.
Apa yang akan terjadi jika mencabut uban?
Meskipun tidak akan membuat uban bertambah banyak, terdapat beberapa efek samping yang akan dialami jika Anda terbiasa mencabut uban. Diantaranya adalah:
Baca Juga: Presiden Jokowi Ajak Sejumlah Anak Yatim Beli Baju Lebaran di Jakarta
Meskipun cabut uban tambah banyak adalah mitos belaka, kebiasaan ini dapat menimbulkan efek samping yang akan berdampak negatif pada kesehatan rambut dan kulit kepala.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.