Kompas TV lifestyle kesehatan

Ramai Soal Asam Folat bukan Asam Sulfat, Ini 8 Manfaatnya untuk Ibu Hamil

Kompas.tv - 5 Desember 2023, 16:00 WIB
ramai-soal-asam-folat-bukan-asam-sulfat-ini-8-manfaatnya-untuk-ibu-hamil
Ilustrasi ibu hamil yang sedang mengonsumsi makanan sehat. (Sumber: Dok. Shutterstock)
Penulis : Switzy Sabandar | Editor : Gading Persada

JAKARTA, KOMPAS.TV- Asam folat atau folic acid merupakah salah satu vitamin yang berperan penting bagi kesehatan ibu hamil. Dikutip dari laman Medical News Today, asam folat adalah salah satu vitamin B kompleks yang berjenis vitamin B9. 

Vitamin satu ini tidak dapat diproduksi oleh tubuh secara alami. Maka ibu hamil perlu memperoleh asupan asam folat dari luar tubuh, misalnya dalam bentuk suplemen ataupun makanan yang mengandung asam folat.

Beberapa makanan yang mengandung asam folat antara lain sayuran hijau, jeruk, alpukat, pisang, nangka, kacang-kacangan, dan masih banyak lagi. American College of Obstetrics and Gynecology (ACOG) merekomendasikan ibu hamil setidaknya mendapat asupan asam folat sebesar 600 hingga 800 mcg per hari. 

Baca Juga: Simak Pencairan Bansos PKH 2023, Ibu Hamil Dapat Rp3 Juta per Tahun!

Asam folat memiliki beragam manfaat, termasuk untuk proses pembentukan sel arah merah, meningkatkan daya tahan tumbuh, dan proses tumbuh kembang janin, termasuk mencegah keguguran.

Melansir laman Mayo Clinic, berikut manfaat asam folat untuk ibu hamil dan janin:

1. Meningkatkan Produksi Sel Darah Merah

Asam folat bisa meningkatkan produksi sel darah merah, sehingga ibu hamil terhindar dari anemia defisiensi folat. Anemia defisiensi folat dapat memicu terjadinya cacat tabung saraf atau spina bifida pada janin, kelahiran prematur, berat badan bayi rendah, sampai pendarahan. 

2. Mencegah Cacat

Konsumsi asam folat juga sangat disarankan agar risiko cacat tabung saraf pada bayi bisa dihindari. Contohnya, spina bifida yakni kelainan pada saraf tulang belakang yang memicu gangguan motorik, infeksi otak, dan cacat permanen. 

Ada juga risiko anensefali yakni kelainan saat bayi lahir tanpa sebagian otak dan tulang tengkorak yang bahkan bisa menyebabkan kematian.

3. Membantu Pembentukan Plasenta

Plasenta adalah lapisan yang terbentuk di area rahim selama masa kehamilan. Plasenta berfungsi mengalirkan oksigen serta nutrisi ke janin.

Fungsinya begitu besar untuk tumbuh kembang janin, sehingga pembentukannya harus optimal.

4. Menurunkan Risiko Keguguran

Selain itu, asam folat juga dapat menurunkan risiko keguguran di awal kehamilan. Diketahui sekitar 50 persen risiko keguguran dini disebabkan oleh kurangnya asam folat dalam tubuh.

5. Menurunkan Risiko Penyakit Jantung Bawaan




Sumber : Mayo Clinic, WebMD, KompasTV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x