JAKARTA, KOMPAS.TV - Bentuk ular yang kecil dan hampir tidak pernah bersuara, membuatnya bisa bersembunyi di manapun, termasuk di dalam rumah.
Ular biasanya menyukai tempat yang lembap, sejuk, dan gelap. Hal ini karena ular harus hidup di tempat yang suhu ruangan yang lebih rendah dari suhu tubuhnya.
Apabila Anda memiliki area dalam rumah yang lembab dan gelap, tidak ada salahnya untuk secara rutin dibersihkan untuk menghindari ular bersarang dalam rumah.
Ada sejumlah tanda untuk mengetahui apakah ada ular yang tengah bersarang dalam rumah atau tidak. Berikut rangkumannya, dikutip dari berbagai sumber, Senin (7/8/2023).
Baca Juga: Jangan Lengah, Berikut Sejumlah Tips agar Rumah Tidak Didatangi Ular
Banyak ular melepaskan kulit seiring pertumbuhan mereka yang disebut ecdysis. Reptil ini biasanya berganti kulit 6 kali dalam setahun.
Ular melepaskan kulitnya untuk memungkinkan untuk menghilangkan parasit yang mungkin menempel pada kulit lamanya.
Apabila menemukan kulit ular kering di suatu tempat di rumah Anda, bisa jadi ada ular tengah atau sempat bersarang di rumah Anda.
Meski tidak meninggalkan jejak di lantai keramik atau permukaan kayu, akan tetapi jejak ular bisa dilihat di atas tanah berpasir atau area berdebu.
Ular memiliki bau khas. Jika Anda menemukan aroma aneh di suatu ruangan yang sebelumnya tidak ada, kemungkinan ada ular yang tengah bersarang.
Ular tidak memiliki suara nyaring, akan tetapi mendesis. Ular bisanya mengeluarkan suara mendesis untuk pertahanan diri.
Baca Juga: Belajar dari Kasus Antraks di Gunungkidul, Ahli: Penularan AntarManusia Tak Terbukti Ada!
Sebagian besar ular merupakan hewan karnivora, salah satu makanannya adalah tikus. Hewan pengerat ini termasuk hama di dalam rumah.
Tidak ada lagi tikus di dalam rumah tentu membuat senang, namun apabila terjadi secara tiba-tiba, Anda patut curiga ada ular bersarang di rumah.
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, ular lebih suka bersembunyi di area yang gelap, lembap dan sejuk.
Ular sengaja masuk rumah untuk menghangatkan tubuhnya, berlindung dari predator, atau mencari mangsa seperti tikus.
Loteng, halaman, pohon, selokan atau lubang pembuangan, belakang kulkas, atap, dan garasi merupakan beberapa tempat yang memiliki ciri-ciri area di atas.
Oleh karena itu, tidak ada salahnya untuk memeriksa secara rutin tempat-tempat tersebut.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.