Lebaran di Depan Mata, Ini Beda Hampers dan Parcel yang Populer Jadi Bingkisan

JAKARTA, KOMPAS.TV - Saat mendekati Idul Fitri atau Lebaran persiapan mulai terasa di rumah hingga tempat-tempat umum.

Selain menyiapkan menu khas Lebaran, orang-orang biasanya juga mempersiapkan hadiah berupa parcel atau hampers.

Walaupun terdengar mirip, rupanya hampers dan parcel memiliki sedikt perbedaan.

Lantas, apa bedanya hampers dengan parcel?

Parcel berasal dari bahasa Inggris parcel yang berarti sesuatu yang sudah dibungkus.

Baca Juga: Bolehkah THR Lebaran dalam Bentuk Parsel atau Barang? Ini Kata Kemnaker

Dalam konteks pengiriman barang, parsel merujuk pada barang terbungkus yang dikirim, seperti dokumen, barang mentah, makanan, atau produk lainnya.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, parsel juga berarti bingkisan yang berisi berbagai hadiah, seperti aneka kue, makanan dan minuman dalam kaleng, hingga barang pecah belah.

Parsel adalah bingkisan yang ditata apik dalam keranjang dan dikirimkan kepada orang-orang tertentu pada hari raya.

Baca Juga: Kala Ramadan Belum Tiba, Warga Sudah Berburu Baju Lebaran dan Hampers Hari Raya, Ada Habis Rp10 Juta

Arti hampers

Sementara itu, hampers atau hampers merujuk pada keranjang dalam bahasa Inggris.

Di Inggris, hampers identik dengan keranjang anyaman besar untuk mengangkut barang atau makanan.

 

Berbeda, di Amerika Serikat, istilah hampers digunakan untuk keranjang pakaian kotor.

Hampers juga memiliki kesan lebih personal dan dekat karena biasanya dikirimkan pada hari raya atau hari khusus.

Selain itu, pengemasannya juga berbeda karena pengemasan hampers lebih personal atau menyesuaikan dengan hari raya.

Jadi, itulah perbedaan antara parsel dan hampers. Meski demikian, penggunaan istilah parsel atau hampers untuk kiriman di hari raya tetap tidak mengubah makna berbagi di hari yang fitri.