Persaingan Suksesi Kapolri Pilihan Jokowi. Opini Budiman Eps. 18

Joker dan Trunojoyo

Kasus Joko Tjandra memang mempermalukan wajah hukum Indonesia. Memang tidak pernah terbayangkan, buronan bisa berpergian dengan seorang polisi berpangkat Brigadir Jenderal, disertai seorang advokat.

Beruntunglah bangsa ini punya Kapolri Jenderal Idham Azis. Jenderal Idham mengambil langkah sigap, dengan  mengamputasi jenderal bermasalah. 

Sebelum opini publik mengecam, Jenderal Idham mendahuluinya. Idham mencopot Brigjen Prasetijo Utomo dan perkaranya berlanjut ke pidana penggunaan surat palsu. Ada juga sekretaris NCB Brigjen Nugroho dan Kepala Divisi Hubungan Internasional, Irjen Napoleon Bonaparte.

Ada analisis yang mengemuka bahwa mencuatnya kasus Joker terkait spekulasi persaingan menuju Trunojoyo 1. Jenderal Idham Azis akan mengakhiri masa jabatan pada Januari 2021.

Idham mengingatkan, "jangan sms, senang melihat teman susah / susah melihat teman senang. Siapa saja punya kesempatan yang sama.  

UU Polri sudah mengatur bagaimana pencalonan Kapolri. Ayat ke 6; calon Kapolri adalah Perwira Tinggi Kepolisian Negara Republik Indonesia yang masih aktif dengan memperhatikan jenjang kepangkatan dan karier.

Mengacu pada ayat 6, maka ada sejumlah jenderal polisi yang berpeluang menggantikan Idham Azis. Mereka adalah Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono, lulusan Akpol 1998, berdinas hingga tahun 2023.

Kabaintelkam Komjen Rycko Amelza Dahniel, peraih Adhi Makayasa Akpol 1988, berdinas hingga 2024. Kabaharkam Komjen Agus Andrianto, alumni Akpol 1989, berdinas hingga 2025. 

Kabareskrim Komjen Listyo Sigit Prabowo, alumni Akpol 1991, berdinas hingga 2027. Komjen Sigit pernah menjadi ajudan Presiden Jokowi.

Irwasum Polri Komjen Agung Budi Maryoto, alumni Akpol 1988, berdinas hingga 2023.

Di luar Mabes Polri masih ada nama Kepala BNPT Komjen Pol Boy Rafli Amar, alumni Akpol 1988. Boy termasuk populer karena lama bertugas Divisi Humas, berdinas sampai 2023.

Atau sekretaris utama BIN Komjen Bambang Sunarwibowo. Lulusan Akpol 1988, berdinas hingga 2024.