Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin yakin Presiden Jokowi tidak memiliki keraguan. Pasalnya segala keputusan yang dibuat Presiden menjamin masa depan bangsa dan negara atas 270 juta masyarakat Indonesia.
Untuk itu Ngabalin meminta agar para mahasiswa tidak menekan dan mengancam Presiden Joko Widodo untuk menerbitkan PERPPU Revisi UU KPK sebelum 14 Oktober. Menurut Ngabalin, PERPPU merupakan hak subjektif Presiden, tak ada satu pun yang berhak menekan atau mengancam Presiden.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.