Seorang pria paruh baya duduk di antara deretan DVD dengan berbagai judul di sebuah ruko kecil di kawasan Senen, Jakarta Pusat. Ia adalah Danny Mulyana, mantan proyeksionis atau pemutar film dengan proyektor analog di Bioskop Mulia Agung dan Grand Mulia, Senen, Jakarta Pusat.
Sejak bioskop Mulia Agung berhenti beroperasi pada awal tahun 2015, Danny pun beralih profesi sebagai penjual DVD. Kendati demikian, ia masih tinggal di sebuah ruangan berukuran 3x4 meter di dalam bioskop tersebut.
Meski sudah tidak beroperasi, alat berupa proyektor analog masih disimpan dan dirawat olehnya. Di kamarnya beberapa kaset seluloid juga masih terawat. Sesekali ia memutar film dalam kertas putih yang ia jadikan sebagai layar dalam kamarnya untuk bernostaliga dengan pekerjaannya beberapa tahun lalu.
Simak kisah Dani Mulyana dalam seri dokumenter Orang-orang Jakarta berikut ini.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.