KOMPAS.TV - Gojek dan Tokopedia resmi merger menjadi satu, di bawah payung group yang diberi nama GoTo.
Berikut beberapa fakta merger Gojek dan Tokopedia:
1. Nama dan slogan
GoTo berasal dari singkatan Gojek dan Tokopedia, juga berasal dari kata gotong-royong, yang merupakan semangat di balik persatuan ini.
Mengusung slogan "Go Far, Go Together" dengan misi memberikan solusi bagi kebutuhan sehari-hari pengguna lewat layanan yang dimiliki.
2. Model bisnis
Model bisnis GoTo akan mengombinasikan layanan E-commerce, pengiriman barang/makanan, transportasi, dan keuangan.
Jaringan mitra usaha serta mitra driver di dalam grup GoTo juga akan saling melengkapi dengan pilihan barang dan jasa yang dibutuhkan, dan didukung layanan pembayaran digital yang akan semakin mempermudah masyarakat.
3. Investor
Grup GoTo disokong oleh beberapa investor besar yang sebelumnya telah menjadi investor utama Gojek dan Tokopedia.
Di antaranya Alibaba Group, Tencent, Warburg Pincus, hingga Sequoia Capital dan Google.
4. Peluang bagi mitra
Andre Soelistyo menyampaikan mitra driver Gojek berpeluang memiliki pendapatan lebih besar dengan adanya merger dua startup ini.
“Mitra driver Gojek akan memiliki peluang pendapatan yang lebih besar antara lain dengan mengirimkan lebih banyak pesanan dari pengguna Tokopedia, sementara penjual dan mitra merchant dari berbagai skala bisnis akan mendapatkan berbagai manfaat dan kesempatan untuk meningkatkan usahanya," ujar Andre seperti dikutip dari Kompas.com, Senin (17/5/2021).
5. Jajaran direksi
Adapun jajaran direksi GoTo adalah sebagai berikut:
6. Gojek dan Tokopedia tetap ada
Meskipun perusahaan merger, Gojek dan Tokopedia akan tetap beroperasi sebagai entitas yang berdiri sendiri di dalam ekosistem group GoTo.
Aplikasi Gojek dan Tokopedia akan mengintegrasikan layanannya untuk saling melengkapi.(*)
Grafis: Arief Rahman
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.