NEWYORK, KOMPAS.TV - Terapi plasma konvalesen terus digalakkan pemerintah, dengan menggandeng PMI.
Para penyintas Covid-19 menyumbangkan plasmanya untuk membantu penderita Covid-19, terutama bagi mereka yang mengalami gejala dini.
"Antibodi di dalam plasma konvalesen berfungsi mengeliminasi Sars-CoV-2 penyebab Covid-19 bukan untuk memperbaiki kerusakan organ yang sudah terjadi,"ungkap Pelopor Terapi Plasma Konvalesen di Indonesia Theresia Monica Rahardjo.
Sebelumnya pada awal Maret 2020 Dokter Monica mengirim surat kepada Presiden Jokowi agar terapi plasma konvalesen dapat diterapkan sebagai salah satu alternatif untuk pasien Covid-19 di Indonesia.
Lebih lanjut penyintas Covid-19 Ratri Anindyajati bersama ibunda Maria Darmaningsih juga turut berbagi cerita saat mendonorkan plasma konvalesen.
"Akhirnya kita dites, darah aku yang bisa untuk mendonor. Support keluarga juga kuat. Bagus juga si itu untuk bisa bantu orang. Gak mikir panjang,"kata Ratri.
Maria Darmaningsih juga mengungkap donor plasma konvalesen ini juga ada permintaan dari Terawan, Menkes saat itu.
"Sesudah Ratri mendonorkan, kita sempat diminta untuk donorkan plasma kembali,"tambah Maria.
Turut hadir Dahlan Iskan yang juga berbagi cerita terkait pengalamannya ikut donor plasma konvalesen.
Untuk Episode Lengkap bisa mengakses VMC New York Channel di https://bit.ly/36ram56
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.