Tancap Gas & Rem PSBB, Hingga Penanganganan Covid-19 di Mata Epidemiolog - POLLING - #20

JAKARTA, KOMPASTV – Pandemi Covid-19 di Indonesia masih masih belum menemukan titik terang. Hingga kini (16/9), sebanyak 225.030 orang terinfeksi Covid-19.

Sebanyak 55 ribu di antaranya merupakan kasus aktif. Sementara itu, 8.965 orang meninggal dunia akibat Covid-19.

Tujuh bulan sudah, pandemi Covid-19 melanda Indonesia, sejak kasus pertama ditemukan pada bulan Maret 2020 lalu.

Sejak bulan Maret, pemerintah telah memberlakukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).

PSBB tersebut kemudian dilonggarkan pada bulan Juni, demi mengantisipasi dampak ekonomi yang cukup dalam.

Meski demikian, sejak pelonggaran PSBB tersebut, justru angka persebarannya semakin meningkat.

Baca Juga: Bos Garuda Indonesia Curhat Soal Industri Aviasi di Tengah Pandemi - POLLING #18

Dalam sehari, rata-rata lebih dari tiga ribu orang dinyatakan positif covid-19.

Data ini semakin mencemaskan, pasalnya vaksin sampai saat ini masih belum ditemukan.

Sebagai provinsi yang berada di zona merah,  Pemprov DKI Jakarta mengetatkan kembali PSBB di DKI.

Kebijakan ini dilakukan lantaran fasilitas kesehatan yang berada di ambang batas, hingga kasus  aktif yang terus meningkat.

Kebijakan ini juga sempat menghebohkan karena dinilai menghambat arus investasi oleh sebagian pihak.

Lalu,