BEIRUT, KOMPAS.TV - Ledakan begitu besar terjadi di Kota Beirut, Lebanon pada pukul 18.02 waktu setempat, Selasa kemarin (4/8/2020).
Baca Juga: Pemerintah Lebanon Telusuri Pihak yang Bertangung Jawab Ledakan Amonium Nitrat di Beirut
Dubes RI untuk Lebanon Hajriyanto Y Tohari dalam keterangan rilisnya mengatakan, lokasi ledakan di pelabuhan Beirut yang berdekatan dengan Downtown Beirut.
Tingkat kehancuran dan kerusakan properti terjadi dalam radius beberapa kilometer dari pusat ledakan.
"Sejauh ini belum ada keterangan resmi penyebab ledakan. Sumber awal menyampaikan analisa bahwa ledakan terjadi di salah satu hangar besar yang menyimpan bahan-bahan rentan meledak yang disimpan di pelabuhan," ujar Hajriyanto, dalam keterangan tertulisnya yang diterima Kompas.tv, Rabu pagi (5/8/2020).
Namun demikian, menurut Hajriyanto, ada informasi juga bahwa ledakan besar tersebut berasal dari bahan Sodium Nitrat dalam volume besar yang disimpan di pelabuhan.
Baca Juga: 1 WNI Jadi Korban Ledakan Amonium Nitra di Kota Beirut
Sodium Nitrat adalah bahan putih yang digunakan untuk pengawet makanan dan bisa meledak apabila terkena api.
Hajriyanto mengatakan, Kementerian Kesehatan Lebanon menyampaikan informasi jumlah korban meninggal mencapai puluhan dan korban luka-luka mencapai ratusan.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.