KOMPAS.TV - Perdana Menteri (PM) Malaysia, Mahathir Mohamad telah mengirimkan surat pernyataan mengundurkan diri dari jabatannya.
Baca Juga: Mahathir Mohammad Mundur dari Perdana Menteri Malaysia
Sebagai PM Malaysia, Mahathir langsung berkirim surat itu kepada Raja Malaysia.
Pernyataan resminya itu bahkan dilansir ke media sosial twitter.
"Kenyataan Akhbar: Peletakan Jawatan sebagai Perdana Menteri Malaysia," demikian isi dari surat pengunduran diri Mahathir yang disampaikannya melalui media sosial Twitternya, Senin (24/2/2020).
Sebagaimana diketahui, Mahathir telah dilantik sebagai PM Malaysia sejak 2 tahun lalu.
Waktu pelantikan itu tepatnya Kamis Malam (10/5/2018) menyusul kemenangannya atas Najib Razak pada Pemilu saat itu.
Mahathir yang saat itu telah berusia 92 tahun kembali memegang kursi pemerintahan setelah pada 2003 sebelumnya telah meletakkan jabatannya.
Di periode pertamanya itu, Mahathir telah memimpin Malaysia kurang lebih selama 22 tahun.
Pada periode terkininya ini, rupanya ia pernah berjanji setelah dilantik pada 2018, ia akan memimpin kembali Malaysia dan turun tahta.
Mahathir mengungkapkan hal tersebut lewat tayangan langsung dari Kuala Lumpur untuk konferensi Wall Street Journal di Tokyo.
Baca Juga: Ini Isi Surat Mahathir Mundur dari PM Malaysia
Lantas siapa orang yang akan menggantikan Mahathir Mohammad? Anwar Ibrahim atau Wan Azizah?
Janji Mahathir waktu itu ia akan memberikan kursi PM Malaysia ke Anwar Ibrahim.
Sementara istri Anwar, yang juga Ketua Umum Parti Keadilan Rakyat (PKR), Wan Azizah, bakal menjadi Wakil PM Malaysia.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.