MOSKWA, KOMPAS.TV — Seorang perwira tinggi militer Rusia, Letnan Jenderal Yaroslav Moskalik tewas dalam ledakan bom mobil di Balashikha, sebuah wilayah pinggiran di timur kota Moskwa, Jumat (25/4/2025).
Insiden ini menjadi serangan kedua terhadap pejabat tinggi militer Rusia dalam empat bulan terakhir.
Menurut pernyataan resmi Komite Investigasi Rusia, Moskalik menjabat sebagai Wakil Kepala Departemen Operasional Utama di Staf Umum Angkatan Bersenjata Rusia.
Dikutip dari Associated Press, bom yang menewaskan Moskalik dipasang di dalam kendaraannya dan diketahui mengandung pecahan logam untuk meningkatkan daya rusak.
Baca Juga: Trump Mulai Frustrasi dengan Putin karena Serangan Mematikan Rusia ke Kyiv: Hentikan Vladimir!
Ledakan terjadi di halaman sebuah gedung apartemen.
Beberapa rekaman yang beredar di media lokal memperlihatkan kobaran api membakar kendaraan korban setelah ledakan.
Juru bicara Komite Investigasi, Svetlana Petrenko menyatakan, tim forensik telah dikerahkan ke lokasi untuk mengumpulkan bukti.
Hingga berita ini diturunkan, pihak berwenang belum mengungkapkan adanya tersangka atau motif yang diduga terkait dengan serangan tersebut.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia, Maria Zakharova menyebut, pembunuhan Moskalik sebagai “serangan teror".
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Associated Press
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.