Kompas TV internasional kompas dunia

Gempa Thailand-Myanmar: Kemlu Ungkap Belum Ada Laporan WNI Jadi Korban

Kompas.tv - 28 Maret 2025, 18:36 WIB
gempa-thailand-myanmar-kemlu-ungkap-belum-ada-laporan-wni-jadi-korban
Pasien sebuah rumah sakit di Bangkok dikeluarkan dari gedung usai gempa magnitudo 7,7 melanda wilayah Thailand dan Myanmar, Jumat (28/3/2025). (Sumber: Sakchai Lalit/Associated Press)
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim | Editor : Edy A. Putra

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI menyatakan sejauh ini belum ada laporan WNI menjadi korban gempa Thailand-Myanmar yang terjadi pada Jumat (28/3/2025) siang waktu setempat. Otoritas Thailand melaporkan setidaknya tiga orang tewas akibat gempa.

"Kemlu telah berkoordinasi dengan KBRI Yangon dan KBRI Bangkok. Berdasarkan komunikasi dengan komunitas Indonesia, hingga saat ini belum terdapat informasi adanya korban WNI, baik di Myanmar dan di Thailand," kata Direktur Perlindungan WNI Judha Nugraha dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas TV, Jumat.

Gempa magnitudo 7,7 yang dirasakan di Thailand dan Myanmar, menimbulkan sejumlah kerusakan. Sebuah konstruksi gedung pencakar langit di Bangkok ambruk dan menimbun puluhan pekerja.

Sementara junta militer Myanmar menetapkan keadaan darurat di enam wilayah. Belum ada informasi korban gempa dari Myanmar.

Judha mengungkapkan, KBRI Yangon terus memantau dan berkoordinasi dengan komunitas Indonesia di Myanamr. KBRI juga berkoordinasi dengan otoritas terkait untuk memantau kondisi WNI.

Baca Juga: Gempa Magnitudo 7,7 Guncang Thailand dan Myanmar, Rusak Kuil hingga Robohkan Konstruksi Gedung

"Sejauh ini sejumlah WNI yang berada di wilayah Mandalay telah melaporkan dalam keadaan baik. Total WNI yang berada di Myanmar tercatat sekitar 250," kata Judha.

Untuk WNI di Thailand, Judha menyebut otoritas Bangkok telah merilis hotline darurat dengan nomor 1555 untuk menerima laporan warga yang terdampak gempa.

Sejauh ini belum ada laporan WNI di Thailand yang menjadi korban gempa. Menurut data Kemlu, terdapat 2.739 WNI di Thailand.

Judha pun mengimbau WNI di Thailand dan Myanmar segera menghubungi hotline KBRI Bangkok di nomor +65929031103 dan KBRI Yangon di nomor +9595037055 jika mengalami keadaan daurarat.

"KBRI Yangon dan KBRI Bangkok mengimbau kepada para WNI untuk tetap waspada atas gempa susulan dan segera menghubungi hotline KBRI jika menghadapi keadaan darurat," kata Judha.

Baca Juga: BMKG Pastikan Gempa Thailand-Myanmar Tidak Berdampak ke Indonesia


 

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber : Kompas TV

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE



KOMPASTV SHORTS


Lihat Semua

BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x