Kompas TV internasional kompas dunia

Fakta-Fakta Pengunduran Diri Mohammad Javad Zarif sebagai Wakil Presiden Iran

Kompas.tv - 4 Maret 2025, 19:50 WIB
fakta-fakta-pengunduran-diri-mohammad-javad-zarif-sebagai-wakil-presiden-iran
FILE — Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif berpidato dalam sebuah konferensi di Teheran, Iran, 23 Februari 2021. (Sumber: AP Photo/Vahid Salemi)
Penulis : Rizky L Pratama | Editor : Deni Muliya

TEHERAN, KOMPAS.TV - Mohammad Javad Zarif mengumumkan pengunduran dirinya sebagai Wakil Presiden Iran untuk Urusan Strategis, Senin (3/3/2025).

"Pimpinan badan peradilan, mengingat situasi negara saat ini, menyarankan saya untuk kembali ke dunia akademis guna mencegah tekanan lebih lanjut terhadap pemerintah, dan saya langsung menerimanya," tulis Zarif di akun X-nya dikutip dari Tehran Times.

Keputusan ini memunculkan berbagai spekulasi mengenai dinamika politik di pemerintahan Presiden Masoud Pezeshkian

Baca Juga: Al-Azhar Mesir Kecam Israel atas Pemblokiran Bantuan ke Gaza di Bulan Ramadan

Berikut adalah fakta-fakta seputar mundurnya mantan Menteri Luar Negeri Iran tersebut dari jabatan Wakil Presiden Iran:

Diminta Mundur oleh Pejabat Tinggi

Zarif menyatakan, ia mengundurkan diri setelah mendapat saran dari Kepala Kehakiman Iran, Gholamhossein Mohseni Ejei.

Menurutnya, keputusan ini diambil untuk mengurangi tekanan terhadap pemerintahan Pezeshkian.

Meski sudah diumumkan secara terbuka, pengunduran diri Zarif belum diterima oleh Presiden Pezeshkian. 

Juru bicara pemerintah, Fatemeh Mohajerani mengungkapkan, keputusan resmi masih menunggu pertimbangan lebih lanjut.

Pengangkatan Zarif Dinilai Melanggar Undang-Undang

Pengunduran diri Zarif dikaitkan dengan Undang-Undang Pengangkatan Pejabat ke Posisi Sensitif. 

Artikel 2 dalam aturan tersebut melarang pejabat tinggi yang memiliki anggota keluarga berkewarganegaraan asing untuk menduduki jabatan strategis.

Mohajerani mengatakan, undang-undang tersebut sedang ditinjau oleh Komite Sosial Parlemen Iran.

Ia juga menambahkan, para pejabat berharap adanya resolusi cepat yang akan melayani kepentingan nasional.

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber : Tehran Times

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE



BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x