Kompas TV internasional kompas dunia

Indonesia Siap-Siap! Trump Ancam Terapkan Tarif 100 Persen bagi Anggota BRICS jika Hal Ini Terjadi

Kompas.tv - 31 Januari 2025, 21:36 WIB
indonesia-siap-siap-trump-ancam-terapkan-tarif-100-persen-bagi-anggota-brics-jika-hal-ini-terjadi
Presiden Amerika Serikat Donald Trump menandatangani perintah terkait perbatasan Amerika Serikat di bagian selatan. Penandatanganan dilakukan di Ruang Oval Gedung Putih, Senin, 20 Januari 2025, di Washington, Amerika Serikat. (Sumber: Foto AP/Evan Vucci)
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim | Editor : Edy A. Putra

WASHINGTON, KOMPAS.TV - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengancam akan memberlakukan tarif 100 persen bagi komoditas ekspor negara-negara anggota BRICS.

Ancaman ini dinyatakan Trump menanggapi wacana BRICS mengganti dolar AS dengan mata uang lain dalam perdagangan internasional.

BRICS merupakan kelompok ekonomi-ekonomi berkembang yang didirikan Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan.

Agenda de-dolarisasi telah disampaikan anggota-anggota BRICS beberapa tahun belakangan, terutama usai Rusia terkena sanksi sistem pembayaran internasional SWIFT. Bahkan, terdapat usulan agar BRICS membuat mata uang sendiri.

Trump mengancam negara-negara anggota BRICS untuk berhenti mendiskusikan wacana mata uang alternatif demi menggantikan dolar dalam perdagangan internasional.

Dia mengaku akan bertindak tegas usai menjabat sebagai presiden AS mulai tahun ini.

Baca Juga: Luhut soal RI Gabung BRICS: Kita Negara Berdaulat, Indonesia Terlalu Besar Berpihak ke Satu Negara

"Kami akan menuntut komitmen dari Negara-Negara yang kelihatannya memusuhi kami bahwa mereka tidak akan membuat Mata Uang BRICS baru ataupun mengusung Mata Uang lain untuk menggantikan Dolar AS yang kuat, atau mereka akan menghadapi 100% Tarif, dan siap-siap berhenti berjualan di Ekonomi AS yang menakjubkan," kata Trump di platform Truth Social, Jumat (31/1/2025).

"Mereka bisa mencari Negara lain yang gampang ditipu. Tidak mungkin BRICS bisa menggantikan Dolar AS di Perdagangan Internasional atau di mana pun, dan setiap Negara yang mencobanya harus siap menyambut Tarif dan mengucapkan selamat tinggal kepada Amerika!"

Donald Trump diketahui telah mengancam akan menetapkan tarif 100 persen kepada negara-negara anggota BRICS sejak akhir 2024 lalu.

Ancaman Trump ini menanggapi kesepakatan dalam KTT BRICS di Kazan, Oktober 2024, yang mendorong anggota-anggotanya menggunakan mata uang lain untuk mengurangi ketergantungan terhadap dolar.

Apabila ancaman Trump ini diberlakukan, Indonesia juga akan terdampak. Indonesia telah resmi menjadi anggota BRICS sejak Januari 2025.

Kementerian Luar Negeri RI menyatakan, Indonesia bergabung dengan BRICS untuk meningkatkan peran aktif dalam isu-isu global. Langkah RI bergabung dengan BRICS pun disebut sebagai upaya mewujudkan tatanan global yang lebih adil.

"Indonesia memandang keanggotaannya di BRICS sebagai langkah strategis untuk meningkatkan kolaborasi dan kerja sama dengan negara berkembang lainnya, berdasarkan prinsip kesetaraan, saling menghormati, dan pembangunan yang berkelanjutan," demikian pernyataan Kementerian Luar Negeri RI menanggapi bergabungnya Indonesia dengan BRICS pada 6 Januari lalu.

Baca Juga: Menlu AS Sebut Trump Serius Ingin Rebut Greenland dan Terusan Panama, Merasa Terancam oleh China


 




Sumber : Kompas TV

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE



BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x