Kompas TV internasional kompas dunia

Rusia Ungkap Caplok Permukiman Strategis di Donetsk, Ukraina Akui Mundur tapi Pertempuran Berlanjut

Kompas.tv - 27 Januari 2025, 21:21 WIB
rusia-ungkap-caplok-permukiman-strategis-di-donetsk-ukraina-akui-mundur-tapi-pertempuran-berlanjut
Tentara Rusia berusaha menyerang tentara Ukraina menggunakan D-30 Howitzer di lokasi yang dirahasiakan, Rabu (7/8/2024). (Sumber: ussian Defense Ministry Press Service via AP)
Penulis : Haryo Jati | Editor : Desy Afrianti

MOSKOW, KOMPAS.TV - Kementerian Pertahanan Rusia mengungkapkan telah mencaplok Desa Velyka Novosilka di Donetsk Oblast.

Mereka mengatakan pendudukan tersebut dilakukan Minggu (26/7/2024).

Desa Velyka Novosilka sendiri merupakan permukiman strategis yang signifikan di bagian Barat Donetsk.

Baca Juga: Hamas Klaim Menang dengan Kembalinya Warga Palestina ke Gaza Utara: Rencana Pengusiran Israel Hancur

Brigade Mekanik ke-110 Ukraina, yang dikerahkan ke wilayah itu, mengakui telah mundur dari beberapa bagian desa itu.

Mereka menegaskan hal itu dilakukan untuk menghindari pengepungan, tetapi menegaskan pertempuran masih berlanjut di bagian lain desa itu.

“Pertempuran di Velyka Novosilka masih berlangsung. Pasukan Rusia menembaki posisi kami 30 kali,” ujar unit tersebut, Senin (27/1/2025), dikutip dari Kyiv Independent.

“Pasukan pertahanan terus menimbulkan korban jiwa dan peralatan di pihak Rusia selama pertempuran yang menegangkan,” ujarnya.

Juru Bicara Brigade Mekanik ke -110, Viktor Trehubov, mengklarifikasi bahwa tentara Ukraina mundur dari bagian selatan desa.

Namun, mereka melanjutkan mempertahankan posisinya di wilayah luar desa.

Desa Velyka Novosilka memiliki posisi 5.000 jiwa sebelum perang, dan hanya berjarak 15km dari Zaporizhzhia, serta hanya 20km dari Dnipropetrovsk .

Wilayah Dnipropetrovsk hingga saat ini belum tersentuh oleh pendudukan Rusia.

Brigade ke-110, mengatakan bahwa Rusia dan Ukraina memiliki peralatan yang setara.

Namun, Moskow memiliki keunggulan signifikan dalam sumber daya manusia.

Menurut militer Ukraina, pasukan Rusia kesulitan memajukan serangan mereka, dan Sungai Mokri Yaly dianggap menghambat kemajuan Rusia dan pasukan Rusia bisa menjadi sasaran tembak.

Baca Juga: Tentara Ukraina Kelelahan Hadapi Rusia dan Korea Utara, Ingin Perang Segera Berakhir

Pertempuran berada pada tingkat yang sangat berat di Donetsk, dan pasukan Rusia terus melaju pada tahun ini, meski terkesan lambat.

Sepanjang musim gugur 2024, pasukan Rusia memperoleh kemajuan operasional di Donetsk selatan, termasuk dekat Toretsk dan Chasiv Yar, sambil maju dekat Kupiansk dan di tanah Rusia di Kursk.




Sumber : Kyiv Independent

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE



BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x