Kompas TV internasional kompas dunia

Arab Saudi Diminta Bersiap Banjir Bandang Terjadi Lagi, Hujan Deras Diprediksi Turun hingga Minggu

Kompas.tv - 10 Januari 2025, 17:30 WIB
arab-saudi-diminta-bersiap-banjir-bandang-terjadi-lagi-hujan-deras-diprediksi-turun-hingga-minggu
NCM pada Kamis (9/1/2025), memperkirakan hujan deras dan angin kencang mengguyur Arab Saudi hingga Minggu (12/1/2025), dan bisa menyebabkan banjir. (Sumber: SPA)
Penulis : Haryo Jati | Editor : Vyara Lestari

RIYADH, KOMPAS.TV - Warga Arab Saudi diminta untuk bersiap jika banjir bandang dan badai kembali terjadi.

Pasalnya, hujan deras dan angin kencang diprediksi akan terjadi hingga Minggu (12/1/2025).

Pusat Nasional Meteorologi (NCM) Arab Saudi memberikan peringatan atas prediksi hujan deras tersebut pada Kamis (9/1/2025).

Baca Juga: Arab Saudi Ngamuk Muncul Peta Israel Klaim Wilayah Suriah, Yordania dan Lebanon, Kutuk Ambisi Zionis

Dikutip dari Arab News, NCM memperingatkan hujan deras akan diikuti angin kencang dengan kecepatan 60 km per jam dan akan muncul hingga Minggu.

Selain itu juga akan muncul hujan lebat dan hujan es.

Gelombang tinggi juga diperkirakan terjadi di garis pantai Arab Saudi.

Wilayah Al-Jouf, di perbatasan sebelah selatan, dan juga Hail akan mengalami kondisi hujan antara Jumat (10/1/2025) dan Sabtu (11/1/2025).

Hujan juga diperkirakan bakal terjadi di Tabuk dan Madinah pada Jumat, sedangkan di Provinsi Timur Asir dan Jazan serta Qassim, hujan akan terjadi antara Sabtu dan Minggu.

Sebelumnya, hujan deras di Makkah, Madinah, dan Jeddah telah menimbulkan banjir di dataran rendah pada awal pekan ini.

Sementara itu, Direktorat Jenderal Pertahanan Sipil menyerukan orang-orang untuk tetap bertahan di tempat pengungsian.

Baca Juga: Arab Saudi Dilanda Hujan Deras, Banjir Terjang Makkah dan Madinah

Mereka juga menyerukan agar warga menjauh dari daerah lembah.

NCM pun meminta masyarakat untuk terus memperbarui informasi cuaca dengan mengunjungi laporan dari laman resminya.

Mereka juga menyerukan agar masyarakat mengikut instruksi keselamatan yang dikeluarkan otoritas terkait.


 




Sumber : Arab News




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x