KUALA LUMPUR, KOMPAS.TV - Presiden RI Prabowo Subianto berkunjung ke Kuala Lumpur, Malaysia bertemu Perdana Menterinya Anwar Ibrahim, Kamis (9/1/2025).
Prabowo melakukan kunjungan luar negeri sehari ke Malaysia dan mendiskusikan sejumlah isu bersama Anwar Ibrahim.
Ketua Umum Partai Gerindra itu disambut langsung oleh Anwar Ibrahim setibanya di Kuala Lumpur.
Anwar menyambut Prabowo dengan kemeja batik biru bermotif cerah. Prabowo pun terpantau mengenakan baju batik cokelat-kehitaman dan peci hitam.
Dalam kesempatan tersebut, Prabowo dan Anwar Ibrahim makan siang semeja sambil berdiskusi.
Anwar Ibrahim menyatakan, dirinya dan Prabowo mendiskusikan hubungan bilateral antara Malaysi dan Indonesia, khususnya terkait hubungan dagang, investasi, kerja sama perbatasan, dan sejumlah isu terkini.
Baca Juga: Selama 22 Tahun Tak Ada Kabar Karena Amnesia, Pekerja Migran yang Bekerja di Malaysia Kembali Pulang
Pemimpin Malaysia itu menyampaikan, Prabowo menyatakan komitmen mendukung keketuaan Malaysia di ASEAN pada 2025.
"Kunjungan resmi Prabowo dijadwalkan pada 27 Januari, tetapi beliau merasa perlu datang lebih dulu karena kami adalah teman lama, dan kami butuh obrolan hati ke hati tentang isu-isu yang menjadi kepentingan bersama," kata Anwar Ibrahim dikutip harian Malaysia, Bernama, Kamis (9/1/2025).
"Beliau juga ingin berkolaborasi dan membantu saya di kepemimpinan ASEAN," ujarnya.
Anwar Ibrahim menyebut pertemuannya dengan Prabowo hari ini cenderung bersifat informal.
Setelah jamuan makan siang, Anwar Ibrahim mengantarkan Prabowo ke Bandara Internasional Kuala Lumpur.
"Jelasnya, pertemuan ini lebih sebagai diskusi informal. Kami berdua merasa banyak hal yang perlu dilakukan untuk meningkatkan hubungan dagang, investasi, kerja sama perbatasan, dan untuk menyelesaikan sejumlah isu kami yang luar biasa," kata Anwar Ibrahim.
Malaysia akan menjadi ketua ASEAN untuk periode 2025. Sebelumnya, Malaysia pernah menjabat sebagai ketua ASEAN pada 1977, 1997, 2005, dan 2015.
Baca Juga: PDI-P Tak Undang Presiden Prabowo Hadiri HUT ke-52 Partai
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.