WASHINGTON, KOMPAS.TV — Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) dari Partai Republik, Donald Trump, berhasil memenangkan negara bagian Georgia, yang empat tahun lalu memilih Demokrat, dalam penghitungan suara Pilpres AS, Rabu (6/11/2024) dini hari waktu setempat.
Kemenangan ini, bersama dengan hasil positif di Carolina Utara, mempersempit jalur kemenangan Kamala Harris, yang sekaligus memperbesar peluang Trump kembali menduduki Gedung Putih.
Dengan tambahan kemenangan dari Georgia, dilansir dari The Associated Press, Trump kini memiliki 248 dari 270 suara elektoral yang dibutuhkan untuk meraih kursi presiden.
Mantan presiden yang pernah menjabat periode 2016-2020 ini juga memimpin di tiga negara bagian penting lainnya seperti Michigan, Wisconsin, dan Pennsylvania.
Hasil dari wilayah-wilayah yang dikenal sebagai kantong suara Demokrat seperti Wayne County di Michigan dan Milwaukee County di Wisconsin masih ditunggu.
Di Washington, suasana mulai sepi di tempat nonton bareng yang digelar di Howard University, almamater Kamala Harris.
Setelah tengah malam, para pendukung mulai meninggalkan acara, menyusul belum adanya kejelasan hasil dari negara bagian kunci.
Baca Juga: Pilpres AS 2024: Trump dan Harris Raih Kemenangan Awal, Hasil Negara Bagian Kunci Masih Ditunggu
"Kita akan terus berjuang semalaman untuk memastikan setiap suara dihitung dan setiap warga didengar," ujar Cedric Richmond, salah satu ketua kampanye Harris.
"Namun, malam ini kalian tidak akan mendengar pidato dari Wakil Presiden. Besok, ia akan kembali berbicara kepada kita semua."
Harris, yang memiliki jalur kemenangan melalui “tembok biru” yang terdiri dari Michigan, Pennsylvania, dan Wisconsin, harus menghadapi kenyataan bahwa jalan menuju Gedung Putih semakin sempit.
Sementara itu, Donald Trump merayakan sejumlah kemenangan penting lainnya, termasuk di Florida, negara bagian yang sebelumnya sering menjadi medan pertempuran, tetapi dalam beberapa pemilu terakhir condong ke Partai Republik.
Kemenangan Trump di Florida memperkuat posisinya, diikuti oleh hasil dari Texas, Carolina Selatan, dan Indiana yang juga memastikan Trump unggul.
Di sisi lain, Harris berhasil memenangkan Virginia, negara bagian yang sempat dikunjungi Trump di hari-hari terakhir kampanye.
Harris juga mencatat kemenangan di kantong-kantong Demokrat seperti New York, New Mexico, dan California. Selain itu, ia juga mengamankan New Hampshire dan satu suara elektoral dari Nebraska.
Trump direncanakan akan berbicara di hadapan para pendukungnya pada Rabu dini hari di acara nonton bareng di Florida, menandai momentum penting dalam pencalonannya kembali sebagai presiden.
Baca Juga: Survei AP: Pemilih Harris Termotivasi Isu Demokrasi, Pendukung Trump Peduli Isu Inflasi dan Imigrasi
Sumber : Associated Press
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.