Kompas TV internasional kompas dunia

Balon Sampah Korea Utara Makin Mengerikan, Ada Bubuk Mesiu Pemicu Kebakaran di Dalamnya

Kompas.tv - 8 Oktober 2024, 01:05 WIB
balon-sampah-korea-utara-makin-mengerikan-ada-bubuk-mesiu-pemicu-kebakaran-di-dalamnya
Balon sampah Korea Utara yang terpantau dari pos pengamatan di Paju, Korea Selatan, Rabu (24/7/2024). (Sumber: Ahn Young-joon/Associated Press)
Penulis : Haryo Jati | Editor : Vyara Lestari

SEOUL, KOMPAS.TV - Balon sampah Korea Utara yang dikirim ke Korea Selatan isinya semakin mengerikan.

Bukan hanya sampah dan kotoran, balon sampah Korea Utara itu juga berisi bubuk mesiu pemicu kebakaran di dalamnya.

Pihak Korea Selatan membagikan detail adanya bubuk mesiu pemicu ledakan di dalam balon sampah Korea Utara itu, dan memperingatkan potensi penyebab kebakaran.

Baca Juga: Kim Jong-Un Disebut Cari Perhatian AS dengan Unjuk Kekuatan Nuklir, Presiden Korea Selatan Khawatir

Menurut pejabat Korea Selatan, jumlah bubuk mesiu yang tersedia tak cukup untuk menyebabkan ledakan.

Namun, menurutnya, bisa menimbulkan kebakaran jika bersentuhan dengan bahan yang mudah terbakar.

Dikutip dari Newsweek, menurut otoritas pertahanan Korea Selatan, laporan tersebut menyusul gelombang sekitar 120 balon Korea Utara yang melintasi Korea Selatan, Senin (7/10/2024).

Dalam peringatan di media sosial yang dikeluarkan oleh Kepala Staf Gabungan Korea Selatan, masyarakat diperingatkan untuk tak berdiri di bawah muatan balon.

Selain itu juga agar tak mendekati balon yang jatuh, dan melaporkannya ke polisi atau militer.

Pada pengarahan pers, Juru Bicara Kepala Staf Gabungan Korsel Lee Sung-joon membahas mekanisme yang menyebabkan kantong sampah terlepas dari balon yang membawanya.

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber : Newsweek

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE



KOMPASTV SHORTS


Lihat Semua

BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x