Kompas TV internasional kompas dunia

Serangan Udara AS di Suriah Tewaskan 37 Orang, Washington Klaim Target Terafiliasi Ekstremis

Kompas.tv - 30 September 2024, 15:45 WIB
serangan-udara-as-di-suriah-tewaskan-37-orang-washington-klaim-target-terafiliasi-ekstremis
Ilustrasi ledakan. Dua serangan udara Amerika Serikat (AS) di barat laut dan tengah Suriah menewaskan setidaknya 37 orang. Komando Sentral AS mengklaim sebanyak 37 orang yang terbunuh tersebut terafiliasi kelompok ekstremis. (Sumber: Shutterstock)
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim | Editor : Deni Muliya

WASHINGTON, KOMPAS.TV - Dua serangan udara Amerika Serikat (AS) di barat laut dan tengah Suriah menewaskan setidaknya 37 orang.

Pihak Komando Sentral AS mengklaim sebanyak 37 orang yang terbunuh tersebut terafiliasi kelompok ekstremis.

Menurut mereka, pihaknya menyerang sebuah lokasi di barat laut Suriah pada 24 September lalu dan menewaskan sembilan orang.

Sembilan orang itu disebut sebagai milisi kelompok Hurras Al-Deen yang terafiliasi Al-Qaida.

Baca Juga: Serangan Israel di Sebuah Rumah Lebanon Tewaskan 23 Pekerja dan Keluarga Suriah, Mayoritas Anak-Anak

Pihak militer AS juga menyebut, seorang milisi senior tewas dalam operasi tersebut.

Pihak AS menyampaikan, target serangan mereka berperan mengatur operasi milisi Hurras Al-Deen.

Sebelumnya, pada 16 September, Komando Sentral AS mengaku meluncurkan "serangan udara berskala besar" di sebuah kamp latihan ISIS.

Serangan ke tengah Suriah ini disebut membunuh 28 milisi, termasuk empat pimpinan kelompok tersebut.

"Serangan udara itu akan mengganggu kapabilitas ISIS melangsungkan operasi yang bertentangan dengan kepentingan AS serta sekutu dan mitra kami," demikian keterangan Komando Sentral AS dikutip Associated Press, Minggu (29/9).

Pasukan AS diketahui masih disiagakan di Suriah untuk membendung operasi ISIS yang pernah bercokol dengan kuat di Irak dan Suriah pada 2014 silam.

AS juga menyewa kontraktor militer di Suriah yang jumlahnya tidak diketahui untuk membantu operasi pasukan.

Pihak AS menyebut pasukan di Suriah utamanya bertugas untuk menjadi penasihat dan membantu sekutu penting Washington di timur laut Suriah, yakni Syrian Democratic Forces (SDF).

Baca Juga: Italia Siap Kirim Pasukan ke PBB untuk Misi Negara Palestina yang Diakui dan Mengakui Israel




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x